KOMPAS.com - Penyakit ginjal kronis bisa menimbulkan tanda-tanda yang tampak di berbagai bagian tubuh, seperti kepala, dada, perut, dan kaki.
Penyakit ginjal kronis adalah kondisi jangka panjang ketika ginjal tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya.
Dikutip dari laman resmi National Health Service (NHS), penyakit tersebut disebabkan oleh tekanan darah tinggi, diabetes, kadar kolesterol tinggi, infeksi ginjal, hingga radang ginjal.
Penyakit ginjal kronis juga bisa disebabkan oleh penyumbatan aliran urine dan penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang, seperti obat antiinflamasi non-steroid.
Jika tidak ditangani dengan baik, penyakit ginjal kronis dapat menimbulkan komplikasi serius seperti gagal ginjal, penyakit kardiovaskular, anemia, hingga gangguan mineral dan tulang.
Lalu, apa saja tanda penyakit ginjal kronis yang bisa muncul di kepala, dada, perut, dan kaki? Berikut penjelasan lengkapnya.
Baca juga: Tanpa Disadari, Berikut 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Menyebabkan Gagal Ginjal
Tanda-tanda penyakit ginjal kronis
Indikasi penyakit ginjal kronis dibedakan menjadi dua, yakni tanda dini dan tingkat lanjut.
Mengutip laman resmi National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), berikut tanda-tanda penyakit ginjal kronis di kepala, dada, perut, dan kaki:
1. Tanda dini penyakit ginjal kronisOrang yang mengalami penyakit ginjal kronis dapat mengalami pembengkakan yang disebut edema.
Kondisi tersebut dapat muncul di tungkai, telapak kaki, atau pergelangan kaki. Namun, edema jarang terjadi di wajah atau tangan.
Edema terjadi karena ginjal tidak mampu membuang kelebihan garam dan cairan dari tubuh.
Selain itu, edema biasanya terjadi ketika penyakit ginjal sudah parah atau banyak protein yang bocor ke urine.
Baca juga: Jarang Disadari, Ini 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Menyebabkan Kanker Ginjal
2. Tanda tingkat lanjut penyakit ginjal kronisPenyakit ginjal kronis yang sudah parah akan menyebabkan berbagai tanda, yakni:
- Perubahan pada seberapa sering buang air kecil
- Kram otot
- Nyeri dada atau sesak napas
- Kehilangan nafsu makan, mual, atau muntah
- Merasa lelah atau memiliki masalah tidur
- Penurunan berat badan
- Gatal, mati rasa, kulit kering, atau kulit menjadi gelap
- Kesulitan berkonsentrasi
- Kencing berbusa
- Edema yang memburuk.
Baca juga: Studi Sebut Vaksin Covid-19 Bantu Kurangi Risiko Komplikasi Ginjal
Cara mencegah penyakit ginjal kronis
Cara mencegah penyakit ginjal kronis dapat dimulai dengan menjalani gaya hidup sehat atau mengatasi penyakit yang sudah dialami sebelumnya.
Simak cara mencegah penyakit ginjal kronis di bawah ini:
- Konsumsi makanan dan minuman sehat, seperti buah-buahan segar, sayur, biji-bijian, dan produk susu rendah lemak atau bebas lemak
- Kurangi asupan gula dan garam tambahan
- Lakukan aktivitas fisik selama 30 menit atau lebih setiap hari
- Jaga berat badan tetap ideal
- Tidur yang cukup
- Berhenti merokok
- Batasi minum alkohol
- Kurangi stres
- Kelola gula darah, tekanan darah, dan perhatikan kondisi jantung.
Artikel ini disusun untuk tujuan informasi dan edukasi seputar kesehatan. Informasi mengenai tanda-tanda penyakit ginjal kronis bukanlah pengganti diagnosis medis profesional.
Jika Anda mengalami gejala yang disebutkan, segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis yang kompeten.
Hindari mendiagnosis diri sendiri tanpa pemeriksaan medis yang tepat.
Baca juga: Benarkah Minum Kopi Bisa Turunkan Risiko Batu Ginjal? Ini Kata Dokter dan Penelitian
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.