Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ilmuwan Temukan Golongan Darah Baru Bernama Gwada Negatif, Satu-satunya di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Freepik
Ilustrasi sampel darah. Ilmuwan temukan golongan darah baru.
|
Editor: Resa Eka Ayu Sartika

KOMPAS.com - Tim ilmuwan dari French Blood Establishment (EFS) menemukan golongan darah baru bernama Gwada Negatif atau Gwada Negative.

Golongan darah baru tersebut berasal dari seorang perempuan Guadeloupe. Dinamakan Gwada, berdasarkan asal wilayah perempuan itu.

Kebanyakan orang mungkin hanya mengenal empat golongan darah manusia secara umum, yaitu A, B, AB, dan O.

Kemudian mungkin mereka juga mengetahui bahwa golongan darah ini memiliki jenis yang positif atau negatif, yakni indikator yang disebut faktor Rh.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Studi: Dibanding O, Golongan Darah A Lebih Berisiko Terkena Stroke Dini

Dikutip dari PopularMechanic, Rabu (25/6/2025), populasi manusia secara teoritis memiliki jutaan golongan darah yang berbeda.

Hal itu karena ada lebih dari 600 antigen yang telah diidentifikasi pada sel darah manusia. Kombinasi antigen-antigen tersebut dapat dianggap sebagai golongan darah baru.

Namun, International Society of Blood Transfusion (ISBT) hanya mengakui 47 kelompok golongan darah yang berbeda sebelumnya.

Lalu ditambah dengan Gwada Negatif, maka ISBT saat ini mengakui 48 kelompok golongan darah.

“EFS baru saja menemukan sistem golongan darah ke-48 di dunia!” tulis EFS dilansir dri CBSNews, Sabtu (21/6/2025).

Baca juga: Mengenal Rh Null, Jenis Golongan Darah Paling Langka di Dunia

Proses penemuan Gwada Negatif

Ahli biologi medis EFS, Thierry Peyrard mengatakan, ada antibodi yang “sangat tidak biasa” pertama kali ditemukan pada pasien perempuan itu tahun 2011.

Namun, sumber daya pada saat itu tidak memungkinkan untuk melakukan penelitian lebih lanjut.

Para ilmuwan akhirnya dapat mengungkap misteri tersebut pada tahun 2019 berkat pengurutan DNA dengan kecepatan tinggi yang menyoroti mutasi genetik.

Peyrard menceritakan, antibodi itu terdeteksi saat perempuan tersebut menjalani tes rutin sebelum menjalani operasi.

Baca juga: Peneliti Temukan Sistem Golongan Darah Baru MAL, Apa Itu?

“Tidak diragukan lagi merupakan satu-satunya kasus yang diketahui di dunia. Dia adalah satu-satunya orang di dunia yang cocok dengan dirinya sendiri,” tuturnya.

Menurutnya, perempuan tersebut mewarisi golongan darah itu dari ayah dan ibunya dengan masing-masing memiliki gen yang bermutasi.

Peyrard menilai bahwa nama Gwada Negatif terdengar bagus dalam semua bahasa dan telah populer di kalangan para ahli.

Dia dan rekan-rekannya sekarang berharap dapat menemukan orang lain dengan golongan darah yang sama.

“Menemukan golongan darah baru berarti menawarkan tingkat perawatan yang lebih baik kepada pasien dengan golongan darah langka,” ungkap EFS.

Baca juga: Studi Ungkap Golongan Darah Ini Berisiko Terkena Serangan Jantung, Siapa Saja Mereka?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi