KOMPAS.com - Anthony Sinisuka Ginting dipastikan akan comeback di turnamen BWF World Tour Super 750 Japan Open dan Super 1000 China Open 2025.
Bukan hanya Ginting, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) juga memastikan Gregoria Mariska Tunjung juga akan bertanding dalam ajang kejuaraan tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Eng Hian dalam keterangan tertulis.
"Keputusan ini diambil setelah kami melihat kesiapan mereka dari program-program latihan yang dijalani," terang Eng Hian, dikutip dari Antara, Senin (7/7/2025).
Baca juga: Anthony Ginting hingga Greysia Polii Resmi Diangkat PNS, Berapa Gajinya?
Untuk diketahui, Ginting kembali setelah pulih dari cedera bahu dan Gregoria juga sempat absen dari beberapa turnamen karena gangguan vertigo.
Atas kembalinya Ginting, apa harapan PBSI ke depannya? Kapan Japan Open 2025 akan digelar?
Bagaimana harapan PBSI terhadap comeback Ginting?
Menurut Eng Hian, kembalinya Ginting dalam dua turnamen tersebut merupakan sebuah langkah penting.
Pasalnya, Ginting akan dipersiapkan untuk bertanding di Kejuaraan Dunia 2024 di Paris pada bulan Agustus mendatang.
"Diharapkan Ginting bisa kembali menemukan feeling bertandingnya di dua turnamen ini karena dia juga disiapkan untuk turun di Kejuaraan Dunia 2025 di Paris pada 25–31 Agustus," papar Eng Hian.
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (26/3/2025), Ginting mengalami cedera tulang rawan dan peradangan otot bagian bahu saat persiapan menjelang Olimpiade.
Setelah Olimpiade, pebulutangkis asal Cimahi itu disebut mengalami rasa nyeri tak tertahankan dan disarankan untuk menjalani terapi secara komprehensif hingga sembuh total.
Pada awal tahun ini, Ginting sempat mengikuti Malaysia Open 2025 dan meraih medali perunggu.
Baca juga: Anthony Sinisuka Ginting ke Final Indonesia Open 2023, Head to Head dengan Victor Axelsen
Ginting yang seharusnya mengikuti All England diharuskan fokus pada rehabilitasi cedera dan melakukan terapi penguatan otot di bagian bahunya.
Sehingga, peringkat 24 tunggal putra dunia itu tidak bisa mengikuti beberapa kejuaraan dan dianjurkan istirahat dari latihan untuk beberapa waktu.
"Setelah dilakukan MRI dan pemeriksaan ulang maka dokter spesialis orthopedi konsultan bahu dan dokter spesialis kedokteran olahraga memberikan program penanganan yang meliputi lima tahap dan memakan waktu minimal tiga bulan," jelas Eng Hian.
"Di fase dua diharapkan Ginting sudah mulai bisa berlatih ringan menggunakan bahu kanannya. Untuk program latihan fisik yang tidak memakai bahu kanan tetap bisa dilakukan," sambungnya.
Kapan jadwal Japan Open dan China Open 2025?
Rencananya, baik Japan Open maupun China Open 2025 akan digelar pada bulan Juli ini.
Turnamen Japan Open 2025 dengan jadwal sebagai berikut:
- Tempat: Yoyogi National Gymnasium, Tokyo
- Tanggal: 15-20 Juli 2025.
Selain Japan Open, para atlet bulutangkis Indonesia juga akan bertanding di China Open 2025.
Turnamen itu akan berlangsung di Changzhou, 22-27 Juli 2025 mendatang.
Baca juga: Alasan Jonatan Christie Mundur dari Pelatnas PBSI, Ada Apa?
Siapa saja yang mewakili Indonesia?
Selain Ginting dan Gregoria yang akan kembali bertanding, setidaknya ada 13 wakil Indonesia dalam turnamen tersebut.
Berikut daftar atlet yang akan berpartisipasi dalam Japan Open dan China Open 2025 berdasarkan sektornya:
Tunggal putra:
- Jonatan Christie
- Anthony Sinisuka Ginting
- Alwi Farhan
Tunggal putri:
- Gregoria Mariska Tunjung
- Putri Kusuma Wardani
Ganda putra:
- Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani
- Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana
- Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri
Ganda putri:
- Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi
- Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti
Ganda campuran:
- Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu
- Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja
- Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah.
(Sumber: Kompas.com/Sem Bagaskara)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.