KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengganti rangkaian KA Pasundan menjadi kereta ekonomi new generation mulai 1 Agustus 2025.
Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo mengatakan, langkah ini merupakan bentuk komitmen KAI dalam memberikan kenyamanan lebih baik.
Hal tersebut dilakukan seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap penggunaan KA Pasundan sebagai moda transportasi.
“Selama beberapa waktu terakhir, KA Pasundan menjadi pilihan favorit pelanggan dengan rute strategis yang menghubungkan wilayah Jawa Barat ke Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur,” kata dia kepada Kompas.com, Selasa (22/7/2025).
Adapun KA Pasundan, melayani perjalanan dari Stasiun Kiaracondong, Bandung, Jawa Barat menuju Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur atau sebaliknya (PP).
Kuswardojo menyebutkan, rangkaian kereta ekonomi new generation dikenal dengan kenyamanannya yang setara kelas eksekutif.
Baca juga: Penjelasan KAI soal Penghapusan Kereta Kelas Bisnis di Pulau Jawa, Apa Penggantinya?
Keunggulan kereta ekonomi New Generation
Kereta ekonomi new generation adalah versi modifikasi Balai Yasa Manggarai dari kereta ekonomi yang sudah ada sebelumnya.
Kereta ekonomi new generation menawarkan berbagai keunggulan, antara lain:
- Kursi ergonomis yang dapat diatur sandarannya (reclining) dan bisa diputar sesuai arah laju kereta api maupun berhadapan (revolving)
- Pendingin udara (AC) lebih merata dan nyaman
- Passenger Information Display System (PIDS) di setiap kereta
- Jendela lebar bahan tempered double glass yang mampu meredam panas dan suara
- Interior modern dan pencahayaan LED yang membuat suasana kabin lebih cerah serta lapang
- Toilet duduk dilengkapi wastafel dan hand dryer.
Nantinya, KA Pasundan dengan rangkaian new generation menyediakan total 504 tempat duduk dalam sekali perjalanan.
“Berbeda dengan rangkaian sebelumnya dengan total 742 tempat duduk. Sehingga penumpang akan lebih merasa nyaman,” imbuhnya.
Baca juga: KAI Temukan Penumpang Naik Kereta Tanpa Tiket, Ini Modusnya
Tarif tiket KA Pasundan
Kuswardojo menyampaikan, perubahan rangkaian tersebut tidak mengubah jadwal keberangkatan maupun waktu perjalanan KA Pasundan.
Sebagai informasi, KA Pasundan hanya mempunyai satu kelas kereta, yakni ekonomi.
“KA Pasundan tetap melayani kelas ekonomi, tetapi dengan fasilitas yang lebih baik dan memadai,” tuturnya.
Merujuk aplikasi Access by KAI, tarif KA Pasundan bervariatif, sesuai jadwal dan relasi perjalanan yang dipilih calon penumpang.
Berikut ini harga tiket KA Pasundan:
- Termurah: Rp 250.000
- Termahal: Rp 430.000.
Baca juga: KAI Temukan Penumpang Kereta yang Gunakan Tiket Palsu, Begini Modusnya
KAI Daop 2 Bandung mengimbau para pelanggan untuk tetap memperhatikan jadwal perjalanan, serta datang lebih awal ke stasiun agar proses boarding dapat berjalan lancar.
Pemesanan tiket dapat dilakukan melalui seluruh kanal resmi KAI seperti aplikasi Access by KAI, laman booking.kai.id, serta mitra resmi lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi layanan Contact Center KAI 121 melalui telepon 121/(021) 121, WhatsApp 0811-1211-1121, email cs@kai.id, atau media sosial resmi KAI.
"Kami berharap perubahan ini dapat meningkatkan kepuasan pelanggan sekaligus mendorong masyarakat untuk semakin memilih kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, dan bebas macet,” pungkas Kuswardojo.
Baca juga: Pasca Kecelakaan Malioboro Ekspres di Magetan, KAI Ambil Langkah Ini
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.