Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 14 Tahun Tewas setelah Unggah Video Mendaki Gunung Tanpa Pemandu dan Perlengkapan Memadai

Baca di App
Lihat Foto
freepik.com
Ilustrasi mendaki gunung
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Remaja bernama Paolo Sanchez Carrasco (14) ditemukan tewas saat mendaki di Gunung Iztaccihuatl, Meksiko, pada Sabtu (19/7/2025).

Paolo ditemukan tiga hari setelah tim penyelamat mengeluarkan peringatan orang hilang.

Sementara itu, pihak berwajib telah menerima laporan orang hilang sejak Sabtu (12/7/2025). Tidak diketahui bagaimana remaja tersebut bisa sampai di Iztaccihuatl.

Dilansir dari NMas, Senin (21/7/2025), Paolo diduga meninggal karena hipotermia di ketinggian sekitar 15.682 kaki di atas permukaan laut di pegunungan berapi yang sudah tidak aktif tersebut.

Sebelum meninggal, Paolo sempat mengunggah video perjalanannya, serta menjelaskan kesulitan yang dialaminya karena mendaki tanpa pemandu dan pakaian termal.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ternyata suhu turun hingga minus 2 derajat pada malam hari di sini," kata Paolo dalam unggahannya.

Baca juga: Kronologi 2 Kejadian Pendaki Asing Jatuh di Gunung Rinjani dalam 2 Hari Berturut-turut


Kedinginan karena tak bawa kantong tidur

Dia sempat merasa kedinginan karena tidak membawa kantong tidur dan berada jauh dari kamp penampungan.

Menurutnya, kamp itu berada di seberang gunung.

Sementara itu, seorang wanita bernama Angela mengaku mendaki di tempat dan waktu yang sama dengan Paolo.

Ia lalu mengatakan bahwa badai menerjang pada saat mereka mencapai lintasan kedua, sehingga perlu berkemah di samping dinding batu.

"Kami basah kuyup dan tidak punya pilihan selain berlindung di tenda. Itulah yang menghentikan kami untuk melangkah lebih jauh," ujar Angela.

Baca juga: Bisakah Gunung Api yang Sudah Mati Aktif Lagi? Ini Kata Ilmuwan

Atas pengakuan Angela, Paolo diduga menghadapi badai yang sama tanpa menggunakan alat-alat penghangat badan yang diperlukan.

Menanggapi tragedi yang menimpa Paolo, para ahli dan pemandu pendakian kembali mengingatkan pengunjung Iztaccihuatl untuk memakai perlengkapan yang tepat.

Mereka mengimbau para pendaki untuk memakai beberapa lapis pakaian termal, sepatu bot khusus, sarung tangan, topi, hingga menggunakan pemandu yang berpengalaman.

Disebutkan bahwa rute mendaki Iztaccihuatl terdiri dari bebatuan lepas, lereng curam, area es dan salju, serta perubahan iklim yang cepat.

Baca juga: Cerita Paul Farrell, Pendaki Irlandia yang Selamat Usai Jatuh di Lereng Curam Gunung Rinjani

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi