KOMPAS.com - Dua pesawat dilaporkan hampir bertabrakan di landasan pacu Bandara Internasional Benito Juarez, Meksiko pada Senin (21/7/2025).
Pesawat jet regional Aeromexico 1631 dan pesawat Boeing 737 Delta Air Lines 590 hampir bertabrakan saat berada di landasan pacu 5R bandara.
Dikutip dari ABC News, Rabu (23/7/2025), data dari FlightRadar24 menunjukkan bahwa pesawat Aeromexico 1631 sempat terbang tepat di atas pesawat Delta 590, sebelum akhirnya mendarat tepat di depan pesawat Delta.
Diketahui, jarak antara kedua pesawat tersebut hanya sekitar 60 meter.
Baca juga: Investigasi Jeju Air: Pilot Salah Matikan Mesin, Sistem Kelistrikan Pesawat Lumpuh
Delta Air Lines membatalkan lepas landas
Delta Air Lines menyatakan bahwa penerbangan mereka yang menuju Atlanta dan membawa 150 penumpang itu sedang dalam fase lepas landas.
Sebelum lepas landas, mereka melihat ada pesawat lain yang mendarat tepat di depan mereka di landasan pacu yang sama.
Kru pesawat kemudian memutuskan untuk membatalkan lepas landas tersebut.
Dalam rekaman komunikasi lalu lintas udara, pilot Delta terdengar mengatakan, “Kami masih berada di landasan pacu,” yang kemudian diikuti oleh suara lain yang berkata, “Wow” dan “Luar biasa”.
Belum jelas apakah pernyataan itu diucapkan oleh pilot lain atau oleh petugas pengatur lalu lintas udara.
Pesawat Delta diketahui sempat mencapai kecepatan sekitar 96,6 kilometer per jam sebelum akhirnya berhenti.
Setelah insiden itu, pesawat Delta kembali ke gerbang sebelum akhirnya berangkat ke wilayah tujuan pada hari yang sama.
Baca juga: Kata Pilot Delta Usai Lakukan Manuver Tajam demi Hindari Tabrakan dengan Pesawat Pengebom B-52
Kegagalan komunikasi petugas
Kontributor penerbangan ABC News sekaligus mantan pilot tempur, Steve Ganyard, memberikan tanggapan atas peristiwa tersebut.
Ia mengatakan terdapat dua landasan pacu paralel di bandara tersebut.
“Ada dua landasan pacu paralel di Mexico City. Jadi, kita tidak tahu apakah petugas pengatur lalu lintas udara memerintahkan pesawat Aeromexico untuk mendarat di landasan sebelah kiri, atau di sebelah kanan tempat pesawat Delta berada,” ujar Ganyard.
Ia juga mengatakan, kemungkinan petugas tower tidak menyadari bahwa mereka telah memberikan izin pada dua pesawat untuk mendarat dan lepas landas.
Ganyard menduga adanya kegagalan dalam komunikasi petugas.
“Sepertinya cukup jelas bahwa terjadi kegagalan dalam komunikasi, mungkin karena tidak memberi arahan yang jelas kepada pesawat mendarat mengenai landasan yang digunakan, kiri atau kanan,” jelas Ganyard.
Baca juga: 10 Negara dengan Armada Pesawat Militer Terkuat di Dunia 2025, Indonesia Punya Berapa?
Penyelidikan insiden
Dalam pernyataannya kepada ABC News, pihak Delta mengatakan akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menyelidiki insiden tersebut.
Mereka mengatakan tak ada yang lebih penting dari keselamatan penumpang dan staf.
“Delta akan bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang dalam menyelidiki insiden ini. Kami mengapresiasi tindakan cepat kru penerbangan dalam menjaga kesadaran situasi tersebut, yang menjadi bagian dari pelatihan intensif Delta," tulis pihak maskapai Delta.
Pihak Aeromexico juga menyatakan bahwa maskapai sedang bekerja sama dengan otoritas untuk melakukan penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut.
“Bagi Aeromexico, keselamatan pelanggan dan karyawan kami akan selalu menjadi prioritas utama,” demikian pernyataan resmi maskapai tersebut.
Baca juga: Kata Pilot Delta Usai Lakukan Manuver Tajam demi Hindari Tabrakan dengan Pesawat Pengebom B-52
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.