Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Negara Paling Aman untuk Ditinggali karena Minim Risiko Bencana Alam, Mana Saja?

Baca di App
Lihat Foto
UNSPLASH/MATTHIAS MULLIE
Monako, salah satu negara paling aman ditinggali karena minim risiko bencana alam.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Setidaknya ada 10 negara yang dinilai menjadi negara paling aman untuk ditinggali karena mempunyai risiko bencana alam rendah berdasarkan Disaster Risk Index.

Sejumlah negara Eropa mendominasi daftar tersebut, termasuk negara kepulauan, terkurung daratan, maupun berada di pesisir.

Sementara negara lainnya yang mengisi daftar itu berasal dari Afrika Tengah, Timur Tengah, juga Asia Tenggara.

Lantas, mana saja negara paling aman dari risiko bencana alam tersebut?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Daftar Negara dengan Hari Libur Terbanyak di Dunia, Ada Indonesia?

10 negara paling aman dari bencana alam

Dikutip dari Wion, Sabtu (8/8/2025), berikut ini 10 negara paling aman dari risiko terjadinya bencana alam:

1. Andorra

Andorra menduduki peringkat teratas sebagai negara paling aman di dunia dari bencana alam.

Negara Eropa ini mempunyai ancaman bahaya besar bencana alam paling minimal hingga tidak ada sama sekali. Negara ini juga unggul dalam kemampuan beradaptasi dan ketahanan secara keseluruhan

Andorra tidak memiliki sejarah gempa bumi yang merusak dan terletak jauh dari perairan terbuka, sehingga jauh dari risiko tsunami dan banjir.

2. Monako

Monako yang berada di Eropa ini menempati peringkat kedua dalam hal wilayah yang bebas dari bencana alam.

Negara mikro ini dikelilingi oleh Perancis di tiga sisi perbatasannya dan tidak terletak di dekat batas lempeng tektonik atau gunung berapi.

Namun, jika bencana terjadi di Monako, negara ini dapat dengan cepat mengatasi dan beradaptasi berkat ekonomi yang kuat dan kekayaan melimpah.

Baca juga: Daftar 10 Negara Terkaya 2025, Adakah Indonesia?

3. San Marino

San Marino adalah negara mikro pegunungan yang dikelilingi oleh Italia, terletak di sisi timur laut Pegunungan Apennini. San Marino juga merupakan negara terkecil kelima di dunia.

Dalam hal bencana alam, negara ini termasuk yang lebih aman di dunia, karena Laut Adriatik dan Italia mengelilingi negara ini.

Sehingga mengurangi risiko tsunami atau banjir besar. Selain itu, gempa bumi di negara tersebut juga jarang terjadi.

4. Singapura

Singapura merupakan pusat pariwisata yang menerima lebih dari enam juta pengunjung setiap tahunnya, karena memiliki banyak tempat menarik seperti Gardens by the Bay dan Marina Bay Sands.

Bencana alam yang terjadi di sini sangat jarang. Namun, Singapura pernah merasakan getaran kecil dari peristiwa seismik lainnya.

Singapura juga terlindungi dari perairan terbuka berkat Malaysia di utara dan Pulau Batam, Indonesia di selatan yang berfungsi sebagai penyangga.

Baca juga: 10 Negara Paling Berisiko Konflik dan Hadapi Keruntuhan, Indonesia Posisi Berapa?

5. Luksemburg

Luksemburg adalah pusat keuangan Eropa yang memegang peringkat teratas dalam hal Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita di dunia.

Negara ini diketahui aman dari semua bencana alam karena tidak ada patahan besar di sekitarnya.

Selain itu, Luksemburg adalah negara yang tidak memiliki akses ke laut, sehingga bencana tsunami hampir tidak mungkin memengaruhi wilayah ini.

6. Sao Tome dan Principe

Sao Tome dan Principe adalah negara kepulauan yang berada di kawasan Afrika Tengah, tepatnya di Teluk Guinea.

Negara ini menempati urutan keenam dalam daftar ini, karena lokasi Sao Tome dan Principe yang membuatnya aman dari gempa bumi.

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa negara kepulauan yang berada di atas lempeng tektonik Afrika, dikenal sebagai wilayah dengan aktivitas seismik stabil.

Baca juga: Daftar Negara yang Paling Mudah Berikan Status Kewarganegaraan

7. Liechtenstein

Terletak di antara Austria dan Swiss di Eropa, Liechtenstein merupakan salah satu negara terkaya di dunia.

Negara ini dikelilingi oleh beberapa negara yang tidak memiliki akses ke laut, yang melindunginya dari bencana yang disebabkan oleh air seperti tsunami.

Namun, wilayah Eropa ini tetap mengalami gempa bumi dengan magnitudo hingga 5 setiap beberapa bulan sekali.

8. Belarus

Belarus juga diuntungkan oleh lokasinya dengan menduduki peringkat ke-8 dalam hal bencana alam.

Wilayah yang juga dikenal sebagai “paru-paru Eropa” tersebut terhindar dari bencana karena badan air terdekat adalah Laut Baltik. Sehingga tsunami dan banjir merupakan ancaman yang jauh.

Negara ini terletak di Craton Eropa Timur, bagian kuno dari Lempeng Eurasia yang memiliki risiko gempa bumi rendah hingga sedang.

Oleh karena itu, negara ini hanya mengalami satu gempa bumi besar dalam dekade terakhir.

Baca juga: 10 Negara Paling Work-life Balance Tahun 2025, Adakah Indonesia?

9. Bahrain

Bahrain adalah negara kepulauan yang menempati peringkat ke-9 dalam daftar negara dengan risiko bencana alam terendah di dunia.

Negara ini terletak di Teluk Persia, dikelilingi oleh daratan Iran, Kuwait, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Lokasi geografis tersebut membuat Bahrain terhindar dari risiko bencana alam terkait laut seperti tsunami.

Selain itu, negara pulau ini juga terletak di atas lempeng tektonik Arab yang secara geologis stabil, sehingga memiliki peluang kecil untuk terjadi gempa bumi.

Bahrain diketahui hanya mengalami satu bencana alam dalam beberapa tahun terakhir, yaitu kekeringan yang disebabkan oleh panas ekstrem di wilayah tersebut.

10. Malta

Malta yang merupakan negara kepulauan di Laut Mediterania, menjadi negara dengan risiko bencana terendah ke-10.

Meskipun terletak di zona seismik yang signifikan di sepanjang Kepulauan Malta, tidak ada catatan sejarah gempa bumi di wilayah tersebut.

Dalam hal bencana terkait air, Malta dapat melindungi dirinya dengan mudah, karena memiliki pasokan air yang kuat dan infrastruktur yang terus berkembang.

Baca juga: 10 Negara dengan Kuliner Terbaik Dunia Versi Taste Atlas, Ada Indonesia?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi