KOMPAS.com - Spesies endemik adalah istilah untuk menggambarkan spesies hewan atau tanaman yang hanya ditemukan di habitat yang terbatas di sebuah wilayah.
Mereka memiliki jangkauan geografis atau sebaran terbatas pada satu wilayah tertentu. Bisa wilayah sangat kecil, seperti satu danau, hingga wilayah luas di seluruh benua.
Misalnya, hewan endemik berarti spesies hewan yang hidup di wilayah geografis tertentu dan tidak ditemukan di tempat lain di dunia.
Baca juga: Mengenal Macan Tutul Jawa, Hewan Endemik Indonesia yang Terancam Punah
Keberadaan spesies endemik di suatu wilayah memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem di sekitarnya.
Mengutip laman Biology Online, spesies endemik sangat penting karena mereka ditemukan di beberapa lokasi yang sangat spesifik (biasanya terisolasi, jauh secara geografis).
Spesies-spesies tersebut hadir untuk memastikan bahwa beberapa bentuk kehidupan lainnya dapat bertahan di habitat tersebut.
Tanpa adanya kehidupan biologis, tanah akan menjadi tandus dan tidak dapat dihuni selama bertahun-tahun.
Baca juga: Daftar Hewan yang Terancam Punah 2025, Ada Hewan Endemik Indonesia
Jadi, kehadiran spesies endemik akan membuat lahan dan habitat tersebut dapat dihuni di masa depan oleh spesies lain.
Selain itu, karena mereka hanya hidup di wilayah tersebut, mereka memperkaya keanekaragaman hayati dan membantu pemeliharaannya.
Inti penting lainnya dari spesies endemik adalah mereka menjaga spesies lain di habitatnya tetap aman dan jauh dari masalah.
Namun, sering kali mereka rentan terhadap dampak gangguan lingkungan. Akibatnya, banyak spesies endemik sangat rentan terhadap kepunahan.
Baca juga: Pengertian Tumbuhan Endemik dan Contohnya di Indonesia
Hewan dan tumbuhan endemik Indonesia
Indonesia termasuk negara dengan keanekaragaman hayati yang tinggi, karena berada di kawasan tropis yang memiliki tingkat curah hujan cukup tinggi.
Kondisi tersebut membuat Indonesia memiliki jenis flora dan fauna yang sangat bervariasi, dengan beberapa di antaranya adalah spesies endemik.
Baca juga: 12 Hewan Laut yang Berpotensi Serang Manusia Menurut Ahli UGM
Menurut data yang dikutip dari Indonesia Baik Ditjen IKP Kemenkominfo, Indonesia memiliki 17 persen dari seluruh spesies yang ditemukan di seluruh dunia.
Itu mencakup 11–15 persen spesies tumbuhan, 12 persen mamalia, 15 persen amfibi dan reptil, 17 persen burung, 37 persen jenis ikan air tawar.
Ditambah dengan keanekaragaman hayati laut, yang mencakup setidaknya 2.500 jenis moluska, 2.000 jenis krustasea, 6 jenis penyu, 30 jenis mamalia laut, dan lebih dari 2.500 jenis ikan.
Baca juga: Mengapa Warna Biru Sangat Jarang pada Hewan dan Tumbuhan? Ini Alasannya
Dilansir dari laman resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, berikut adalah beberapa contoh spesies hewan endemik di Indonesia:
- Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae)
- Badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis)
- Orangutan (Pongo)
- Gajah Kalimantan (Elephas maximus borneensis)
- Jalak Bali (Leucopsar rothschildi)
- Komodo (Varanus komodoensis)
- Burung Maleo (Macrocephalon maleo)
- Tarsius kerdil (Tarsius pumilus)
- Monyet hitam Sulawesi (Macaca Nigra)
- Burung Cenderawasih (Paradisaeidae).
Baca juga: Ilmuwan Temukan Spesies Paus Purba Baru, Ungkap Jejak Evolusi Paus Bergigi Tajam
Sementera itu, mengutil laman Kompas.com (8/4/2022), berikut adalah persebaran tumbuhan endemik di Indonesia:
Wilayah Indonesia bagian timur
Di Indonesia bagian timur banyak ditemui pohon sagu, pohon nipah, dan hutan bakau. Beberapa tumbuhan endemik Indonesia di kawasan adalah sagu, kayu cendana, dan kayu eboni.
Baca juga: Mengenal Tanaman Alien yang Hidup hingga 3.000 Tahun, Berasal dari Era Dinosaurus
Wilayah Indonesia bagian tengah
Flora Indonesia bagian tengah merupakan daerah peralihan antara Indonesia timur dan barat. Jenis tumbuhan yang menonjol di wilayah ini adalah hutan monsun (hutan jati).
Wilayah Indonesia bagian barat
Tumbuhan endemik Indonesia bagian barat antara lain Rafflesia Arnoldi, bunga bangkai Amorphophallus Titanum, meranti, kepuh, ketapang, sawo kecik, anggrek hitam, dan rotan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.