KOMPAS.com - Seseorang sering kali enggan atau takun untuk mencoba hal baru ketika sudah betah dengan zona nyaman.
Zona nyaman sendiri diartikan sebagai keadaan psikologis di mana seseorang merasa aman, terlindungi, dan terkendali.
Umumnya hal tersebut ditandai dengan rutinitas dan aktivitas yang familiar serta rendahnya risiko tingkat kecemasan dan stres.
Baca juga: 5 Alasan yang Membuat Seseorang Betah di Zona Nyaman, Apa Saja?
Zona nyaman melibatkan mekanisme psikologis yang memengaruhi keputusan seseorang tentang apakah melakukan perilaku yang memicu kecemasan sepadan dengan potensi manfaatnya.
Rasa aman dan minimnya risiko kecewa atau kecemasan membuat seseorang menjadi enggan untuk mencoba hal baru sehingga sulit berkembang.
Danti Wulan Manunggal, psikolog Ibunda.id, mengatakan bahwa bertahan di zona nyaman adalah hal yang umum dan bisa dimengerti. Sebab, lingkungannya aman dan familiar.
“Di zona ini, kita tahu apa yang diharapkan, tugas-tugas terasa mudah, dan risikonya minim,” kata Danti kepada Kompas.com, Rabu (23/9/2025).
Baca juga: Mengenal Kidult, Dewasa Muda di Zona Nyaman Masa Kecil
Alasan orang takut mencoba hal baru
Namun menurut dia, ada beberapa poin spesifik yang bisa menjadi penghalang utama seseorang untuk mencoba hal baru. Misalnya, pengalaman masa lalu yang buruk.
“Jika seseorang pernah mencoba hal baru di masa lalu dan mengalami kegagalan atau pengalaman yang tidak menyenangkan, mereka cenderung menjadi lebih hati-hati dan enggan mencoba lagi,” jelas Danti.
Selain itu, Kurangnya rasa percaya diri juga membuat seseorang enggan untuk mencoba sesuatu yang baru.
Baca juga: Cara Meredakan Stres dengan Cepat Menurut Ahli Saraf
Danti mengatakan, seseorang mungkin merasa tidak yakin dengan kemampuannya untuk berhasil, sehingga mereka memilih untuk tidak mencoba sama sekali.
“Mereka mungkin berpikir, ‘Kenapa harus mencoba kalau nanti juga gagal?’,” ujar dia.
Danti menambahkan, rasa nyaman yang berlebihan dan kecenderungan untuk menghindari stres juga membuat orang bertahan di zona nyaman dan enggan mencoba hal baru.
“Keluar dari zona nyaman bisa sangat menegangkan. Otak kita secara otomatis akan berusaha menghindari situasi yang menimbulkan stres, sehingga kita cenderung menolak tantangan baru,” kata Danti.
Baca juga: Berani Beda dan Jadi Diri Sendiri, Kenapa Enggak?
Pada dasarnya, Danti menyebut, berada di zona nyaman bukanlah hal yang buruk, selama tidak berlebihan dan masih berani menghadapi tantangan.
“Zona nyaman adalah tempat yang aman dan familiar. Namun, di luar zona itu, terdapat peluang untuk tumbuh, belajar, dan menemukan hal-hal baru tentang diri kita,” pungkasnya.
Cara memaksimalkan potensi diri di zona nyaman
Mengutip laman Kompas Buku (1/8/2022), bagi Anda yang ingin mencoba hal baru namun masih sulit untuk keluar dari zona nyaman, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan:
1. Pahami tujuan AndaAnda perlu memahami ke mana arah yang akan dituju. Menentukan tujuan bisa mendukung pencapaian yang Anda inginkan.
Bikin tujuan yang realistis dan jangan lupa untuk merumuskan beberapa alternatif cara untuk mencapai tujuan yang telah Anda susun.
Baca juga: Tingkatkan Rasa Percaya Diri dengan 10 Tips Sederhana Berikut
2. Kenali skill yang ingin dikembangkanKetika sudah memiliki tujuan, selanjutnya Anda perlu fokus pada kemampuan yang ingin Anda kembangkan dan kuasai.
Pastikan skill tersebut sesuai atau relevan dengan tujuan atau cita-cita yang telah Anda rancang setelahnya. Pada tahap ini, Anda perlu mengenali diri, minat, kelebihan, dan kekurangan diri.
Baca juga: Pernah Berbohong demi Kebaikan Anak? Psikolog Beri 3 Tips Ini
3. Cari lingkungan yang produktifSelanjutnya, cari lingkungan baru yang produktif. Ini akan menjadi wadah atau sarana untuk mengembangkan skill untuk mencapai tujuan Anda.
Anda bisa mencoba sebuah hal baru seperti mengikuti kursus, bergabung dalam sebuah komunitas, melakukan kegiatan volunteer, dan sebagainya.
Pastikan lingkungan produktif yang Anda pilih relevan dengan tujuan dan cita-citra awal.
Baca juga: Ahli Ajari Tips Menabung Efektif di Tengah Lesunya Ekonomi
4. Lawan rasa takutPerlu keberanian untuk bisa keluar dari zona nyaman. Sering kali rasa takut menjadi musuh utama yang bisa menghalangi Anda untuk berkembang.
Biasanya, kegagalan yang pernah dialami sebelumnya juga menjadi sebuah pemicu kemunculan rasa takut.
Cobalah untuk selalu berpikir positif dan menghargai proses, termasuk menerima keberhasilan serta kegagalan.
Baca juga: Warren Buffett Bagi 4 Tips Mencari Kerja untuk Fresh Graduate, Apa Saja?
5. Lakukan dengan konsistenTerakhir, pastikan Anda melakukannya dengan konsisten disertai dengan tekad yang kuat dan selalu bersikap optimis.
Komitmen yang kuat ini akan membuat Anda siap dalam menjalani berbagai hal yang akan dihadapi.
Keberhasilan serta kegagalan bukan lagi menjadi akhir dari segalanya, melainkan menjadi sebuah pelajaran untuk terus mengembangkan diri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.