Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Perubahan Ponpes Al Khoziny 2015-2024 dari Google Earth: Halaman Jadi Bangunan 3 Lantai

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar Google Earth
Potret Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur dari tahun ke tahun.
|
Editor: Yefta Christopherus Asia Sanjaya

KOMPAS.com - Kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur mengalami pembangunan yang cukup masif sejak 2015.

Hal tersebut dapat dilihat dari citra Google Earth yang menampilkan progres pembangunan Ponpes Al Khoziny di beberapa titik mulai dari halaman hingga bagian tengah pondok.

Salah satu bangunan yang berada di tengah kompleks ponpes kemudian ambruk pada Senin (29/9/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Peristiwa terjadi saat santri sedang melakukan shalat ashar.

Berdasarkan data BNPB per Jumat (3/10/2025) pukul 12.40 WIB, 54 orang masih tertimbun reruntuhan bangunan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara itu, 14 orang masih menjalani rawat inap, 89 orang sudah diperbolehkan pulang, dan sembilan orang ditemukan meninggal dunia.

Lalu, bagaimana potret dan progres pembangunan Ponpes Al Khoziny dari tahun ke tahun?

Baca juga: Evakuasi Ponpes Al Khoziny, dari Selamatkan Korban Kini Fokus Cari Jenazah

Potret Ponpes Al Khoziny tampak atas dan setelah ambruk

Sebagai gambaran, Kompleks Ponpes Al Khoziny berdiri di tengah pemukiman dengan jarak antarbangunan yang cukup rapat.

Pondok tersebut awalnya terdiri dari empat bangunan besar. Dua bangunan terletak di samping Jalan KHR Abbas, sementara dua bangunan lainnya berada di bagian dalam.

Salah satu bangunan di dalam kompleks lalu ambruk pada Senin (29/9/2025) sehingga menyisakan tiga bangunan saja.

Insiden bangunan ambruk terjadi setelah para santri sedang melakukan pengecoran untuk lantai keempat.

Bisa dilihat pada gambar bahwa bangunan nomor 4 yang roboh tidak terlihat atap, melainkan rangka seperti tulangan untuk lantai bertingkat:

Tampak atas:

Rekaman drone usai bangunan nomor 4 ambruk:

Baca juga: BNPB Masuk Tahap Evakuasi Korban Meninggal Ponpes Al Khoziny, Kerahkan Alat Berat

Potret Ponpes Al Khoziny dari tahun ke tahun

Berdasarkan pantauan dari Google Earth, bangunan Ponpes Al Khoziny pada tahun-tahun sebelumnya tidak memiliki bangunan sebesar seperti saat ini.

Inilah yang menjadi perhatian warganet karena muncul gedung baru yang berdiri di halaman tanpa pondasi, melainkan hanya ditopang beberapa tiang dan tidak sejajar dengan gedung lama.

Pada awalnya, gedung ponpes di samping Jalan KHR Abbas pada November 2015 memiliki dua bangunan berwarna hijau masing-masing setinggi tiga dan empat lantai. Saat itu, bangunan nomor 4 yang berada di tengah kompleks belum terlihat.

Bangunan dengan tiga lantai memiliki halaman berpaving. Halaman tidak ditutup kanopi sehingga area ini bisa langsung terlihat dari jalan.

Namun, terdapat rangka besi yang menutupi sebagian halaman pondok berdasarkan citra pada November 2015 dan Agustus 2017.

Rangka besi yang berada di halaman kemudian berubah menjadi tiang-tiang bangunan dengan atap yang sudah dicor pada Agustus 2019.

Baca juga: Ponpes Al Khoziny Ambruk, Tim SAR Dengarkan Suara Santri Terjebak

Beranjak ke Januari 2021, halaman ponpes “disulap” menjadi bangunan dengan dua lantai.

Jumlah lantai bertambah menjadi tiga tingkat pada Oktober 2022. Struktur ini terus bertahan hingga Maret 2024.

Namun, sisi teras pada bangunan yang berdiri di halaman sedikit menjorok ke jalan pemukiman.

Struktur bangunan hanya ditopang oleh beberapa tiang berukuran kecil yang berdiri di setiap lantai.

Tiang yang berada di lantai dua tampak tidak tegak lurus atau sejajar dengan tiang di lantai tiga.

Teras pada lantai tiga juga tampak menjorok ke luar lebih panjang dari teras di lantai kedua.

Sementara itu, berdasarkan citra dari atas ponpes, bangunan nomor 4 yang roboh Senin lalu baru tampak wujudnya pada Juni 2024.

Mulanya, bangunan nomor 4 baru terlihat rangka lalu bagian paling atas sudah terlihat dicor berdasarkan citra terakhir pada Juli 2025.

Bangunan yang ambruk berada di bagian belakang gedung bertingkat yang dibangun di halaman.

Baca juga: Evakuasi Ponpes Sidoarjo Berhari-hari, SAR dan Pakar Ungkap Kendala serta Risikonya

Berikut gambaran Ponpes Al Khoziny sejak 2015:

Sementara itu, berikut tampak atas ponpes sebelum dan sesudah bangunan di tengah pondok berdiri:

Penyebab Ponpes Al Khoziny ambruk

Pakar Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Muji Himawan mengatakan, bangunan yang roboh di Ponpes Al Khoziny digunakan sebagai mushala tiga lantai, tepatnya di kawasan asrama putra.

Ia menjelaskan, bangunan mushala yang terdiri dari empat lapis ambruk akibat kegagalan konstruksi.

Dugaan tersebut didasarkan pada elemen struktur bangunan mushala yang sudah hancur.

Muji menambahkan, struktur bangunan seperti balok, beton, dan plat yang hancur menyebabkan tim SAR gabungan mengalami kesulitan saat mengevakuasi korban.

“Ini ada empat lapis yang ambruk, collapse ini menyusahkan teman-teman Basarnas untuk melakukan untuk mengakses ke lokasi,” kata Muji di TKP dikutip dari Kompas.com, Rabu (1/10/2025).

Muji juga menerangkan, sebagian struktur dari bangunan yang ambruk ternyata menempel dengan bangunan di sampingnya, yaitu bangunan lima lantai berwarna hijau di sisi selatan kompleks.

Untuk memudahkan proses evakuasi korban, Muji menekankan kehati-hatian penuh agar bangunan yang sudah ambruk tidak menarik struktur bangunan di sampingnya.

“Nantinya struktur terkait akan dipotong secara bertahap dengan beban maksimal satu ton dan potongan tersebut tidak boleh diangkat sebelum kedua struktur terbesar dari satu sama lain,” ujarnya dikutip dari Antara Jatim, Rabu (1/10/2025).

Baca juga: Analisis Arsitek soal Penyebab Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi