KOMPAS.com - Unggahan video yang merekam momen menegangkan ketika seorang bayi tersedak susu dalam perjalanan kereta api, viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun @dum******** pada Minggu (19/10/2025), tampak penumpang kereta mengerumuni seseorang yang diduga adalah orang tua dari bayi tersebut.
"Momen menegangkan di KA ekonomi bengawan pukul 15.20 an, bayi tersedak susu sampai biru, alhamdulillah dedenya selamat dan turun di stasiun terdekat," tulis unggahan.
Lantas, bagaimana kronologi kejadian tersebut?
Baca juga: Video Viral Suara Bel Stasiun Indro “Bengek”, Ini Kata KAI
Kronologi anak tersedak susu di kereta
Manajer Humas KAI Daop 5 Purwokerto Krisbiyantoro mengonfirmasi kejadian yang ada dalam video viral tersebut.
Dia menjelaskan, peristiwa itu terjadi di Kereta Api Bengawan relasi Pasar Senen – Purwosari pada Minggu (19/10/2025).
Petugas Customer Services On Train bergerak sigap mencari pertolongan ketika mendapat laporan bahwa ada seorang anak yang tersedak.
Petugas kemudian berinisiatif menyiarkan informasi melalui sistem audio di dalam kereta untuk mencari bantuan dari penumpang yang memiliki kemampuan medis.
“Begitu mendapat laporan ada anak yang tersedak, petugas langsung melakukan koordinasi cepat melalui pengeras suara agar penumpang lain yang mungkin memiliki keahlian medis dapat membantu," kata Krisbiyantoro, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/10/2025).
"Langkah cepat ini berhasil membantu penanganan awal sebelum dilakukan pemeriksaan lanjutan di stasiun berikutnya,” imbuhnya.
Baca juga: Soal Isu Pembayaran Utang Kereta Cepat Pakai APBN, Ini Kata Pengamat
Setelah kondisi anak dinyatakan stabil, penumpang tersebut kemudian diturunkan di Stasiun Gombong untuk mendapatkan pemeriksaan medis di RS PKU Muhammadiyah Gombong.
Sebagai informasi, KAI Daop 5 Purwokerto telah menjalin kerja sama dengan rumah sakit tersebut dalam hal penanganan darurat bagi pelanggan yang membutuhkan pertolongan medis selama perjalanan.
Atas kesigapan penumpang dan petugas, Krisbiyantoro juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang sigap membantu penanganan.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh pelanggan agar selalu memperhatikan kondisi kesehatan sebelum bepergian dan tidak segan meminta bantuan kepada petugas jika mengalami keadaan darurat selama dalam perjalanan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang