KOMPAS.com - Udara yang bersih dan bisa dihirup dengan aman tanpa takut adanya kontaminan polusi serta partikel atau zat beracun adalah yang dicari tiap orang.
Sementara udara yang kotor dihindari karena dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan dalam jangka pendek maupun panjang.
Dikutip dari laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), udara kotor yang terkontaminasi polusi bisa menyebabkan penyakit jantung, kanker paru-paru, stroke, hingga masalah pernapasan akut dan kronis.
Di sisi lain, beberapa negara kini berusaha untuk memperbaiki atau menjaga udara di wilayahnya tetap bersih.
Berbagai cara dilakukan untuk udara bersih tersebut, salah satunya dengan mengeluarkan kebijakan ramah lingkungan.
Kebijakan tersebut termasuk dalam penggunaan energi bersih, tersedianya ruang terbuka hijau yang memadai, dan aturan lingkungan ketat.
Setidaknya ada 10 negara yang mempunyai udara terbersih di dunia hingga 2025 ini.
Mana saja negara tersebut?
Baca juga: 15 Negara dengan Hari Libur Terbanyak di Dunia, Mana Saja?
10 negara dengan udara terbersih di dunia
Dilansir dari Wion, Kamis (23/10/2025), sebagian besar negara yang mempunyai udara terbersih di dunia berada di Benua Eropa.
Dari 10 negara tersebut, tujuh di antaranya merupakan negara Eropa. Sedangkan tiga sisanya adalah Australia, Selandia Baru, dan Kanada.
Sehingga, Indonesia tidak masuk ke dalam peringkat 10 negara dengan udara paling bersih di dunia.
Lebih rinci, berikut 10 negara dengan udara terbersih di dunia:
1. FinlandiaFinlandia memimpin dengan tingkat rata-rata konsentrasi partikulat (PM2.5) sebesar 4,9 µg/m³.
Sekitar 75 persen energi yang digunakan di Finlandia berasal dari sumber bersih seperti angin dan Matahari.
Kemudian, kepadatan penduduk yang rendah dan banyaknya hutan juga membantu menjaga udara segar mengalir di mana-mana.
Islandia menggunakan hampir 100 persen energi bersih, sebagian besar berasal dari tenaga geothermal dan hidro.
Kepadatan penduduknya yang sangat rendah dengan hanya tiga orang per km persegi, berkontribusi pada udara sangat bersih bahkan di kota-kotanya.
Baca juga: 8 Negara Paling Berpendidikan di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
3. Selandia BaruDengan rata-rata PM2.5 sebesar 5,4 µg/m³, Selandia Baru menikmati udara segar berkat penggunaan energi bersih sebesar 82 persen.
Selain itu, kondisi tersebut juga didukung oleh faktor kepadatan penduduk yang rendah. Aturan lingkungan yang ketat juga melindungi lanskap alamnya.
4. KanadaKanada menduduki posisi keempat dalam peringkat kali ini. Negara tersebut memiliki kualitas udara yang sangat baik dengan rata-rata PM2.5 sebesar 5,8 µg/m³.
Sekitar 66 persen energi di Kanada berasal dari sumber bersih, serta kawasan hutan belantara yang luas membantu menjaga tingkat polusi tetap rendah.
5. NorwegiaNorwegia memiliki performa yang baik dalam hal kualitas udara di sana, dengan 98 persen penggunaan energi bersih dan tingkat rata-rata PM2.5 sebesar 6,1 µg/m³.
Kepadatan penduduknya rendah, sekitar 15 orang per km persegi yang berkontribusi pada udara yang bersih.
Baca juga: 10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Salah Satunya Indonesia
6. EstoniaEstonia menggunakan 65 persen energi bersih dengan rata-rata PM2.5 di negara itu sebesar 6,3 µg/m³.
Selain itu, hutan-hutan dan kota-kota kecilnya membantu menjaga tingkat polusi di Estonia tetap rendah.
7. SwediaPenggunaan energi bersih di Swedia mencapai 84 persen, dengan rata-rata PM2.5 sebesar 6,5 µg/m³.
Negara tersebut diketahui memiliki kebijakan lingkungan yang kuat dan banyak area hijau untuk menjaga kualitas udara.
8. AustraliaAustralia menduduki posisi kedelapan sebagai negara dengan udara terbersih di dunia. Kualitas udara di Australia rata-rata 6,9 µg/m³ untuk satuan PM2.5.
Meskipun hanya 24 persen energi yang berasal dari sumber bersih, luasnya ruang terbuka dan taman alamnya membantu menjaga udara tetap segar.
Baca juga: Daftar Negara Terkotor di Dunia 2025, Indonesia Nomor Berapa?
Irlandia menggunakan sekitar 37 persen energi bersih dengan rata-rata PM2.5 sebesar 7,0 µg/m³.
Sementara kepadatan penduduknya lebih tinggi daripada beberapa negara lain, tetapi bahan bakar bersih dan undang-undang lingkungan membantu dalam menjaga udara tetap bersih.
10. SwissSwiss memiliki rata-rata PM2.5 sebesar 7,2 µg/m³ dan 60 persen energinya berasal dari sumber bersih.
Meskipun memiliki kepadatan penduduk sekitar 219 orang per km persen, Swiss menjaga kualitas udara yang bersih lewat aturan ketat dan transportasi ramah lingkungan.
Baca juga: 15 Negara dengan Kualitas Hidup Terendah di Dunia 2025, Ada Indonesia?
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang