Baca juga: Peringkat Orang Terkaya di Indonesia Akhir Agustus 2025: Prajogo Nomor 1, Bill Gates RI Masuk Daftar
KOMPAS.com - Sejumlah konglomerat masuk sepuluh besar orang terkaya di Indonesia versi Forbes The Real Time Billionaires List pada akhir Oktober 2025.
Pendiri PT Barito Pacific Prajogo Pangestu menempati posisi teratas dengan kekayaan sebesar 38,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 636 triliun per Senin (27/10/2025).
Posisi konglomerat kelahiran Bengkayang, Kalimantan Barat itu disusul oleh pendiri perusahaan tambang batu bara PT Bayan Resources Low Tuck Kwong.
Forbes mencatat, kekayaan Low Tuck Kwong mencapai 24,8 miliar dollar AS atau sekitar Rp 412 triliun.
Meski demikian, kekayaan Prajogo dan Low Tuck Kwong tercatat menurun dibandingkan data Forbes per Sabtu (4/10/2025).
Sebelumnya, kekayaan Prajogo mencapai 41,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 688 triliun, sedangkan kekayaan Low Tuck Kwong sebesar 25,1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 418 triliun.
Selain Prajogo dan Low Tuck Kwong, Forbes juga menempatkan Hermanto Tanoko sebagai salah satu orang terkaya di RI.
Hermanto bercokol di posisi ke-9 menggeser pendiri Lippo Group James Riady yang masuk sepuluh besar orang terkaya pada Sabtu (4/10/2025).
Ia merupakan pendatang baru dalam daftar setelah tidak masuk sepuluh besar orang terkaya di Indonesia pada awal Oktober 2025.
Baca juga: Bukan Pendiri VinFast, Inilah Orang Terkaya di Asia Tenggara Awal Oktober 2025
Peringkat orang terkaya di Indonesia akhir Oktober 2025
Cara Forbes membuat peringkat orang terkaya adalah memantau fluktuasi harian kekayaan orang-orang terkaya di dunia.
Platform pemantauan kekayaan yang disediakan Forbes memberikan pembaruan berkelanjutan mengenai nilai kekayaan bersih dan peringkat setiap individu yang telah dikonfirmasi oleh media ini sebagai miliarder.
Nilai kepemilikan publik individu diperbarui setiap lima menit saat pasar saham terkait buka dan ada penundaan 15 menit untuk harga saham.
Individu yang kekayaannya sangat terkait dengan perusahaan swasta akan memiliki nilai kekayaan bersihnya diperbarui sekali sehari.
Jika seorang individu memiliki saham di perusahaan swasta yang menyumbang 20 persen atau lebih dari nilai kekayaan bersihnya, nilai perusahaan tersebut akan disesuaikan berdasarkan indeks pasar spesifik industri atau wilayah yang disediakan oleh mitra Forbes di FactSet Research Systems jika tersedia.
Baca juga: Peringkat Orang Terkaya Indonesia Akhir Juli 2025: Prajogo Salip Bos Tambang, Pendatang Baru Melesat
Merujuk metodologi tersebut, inilah sepuluh besar orang terkaya di Indonesia pada akhir Oktober 2025:
1. Prajogo Pangestu- Profil: pendiri PT Barito Pacific (perusahaan petrokimia)
- Nilai kekayaan:
- 41,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 688 triliun per 4 Oktober 2025
- 38,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 636 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: pendiri perusahaan tambang batu bara PT Bayan Resources
- Nilai kekayaan:
- 25,1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 416 triliun per 4 Oktober 2025
- 24,8 miliar dollar AS atau sekitar Rp 412 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: pemilik BCA dan pendiri Djarum
- Nilai kekayaan:
- 19,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 320 triliun per 4 Oktober 2025
- 20,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 347 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: pemilik BCA dan pendiri Djarum
- Nilai kekayaan:
- 18,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 306 triliun per 4 Oktober 2025
- 20,0 miliar dollar AS atau sekitar Rp 332 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: CEO sekaligus pendiri PT DCI Indonesia Tbk (pusat data Tier IV)
- Nilai kekayaan:
- 12,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 205 triliun per 4 Oktober 2025
- 12,0 miliar dollar AS atau sekitar Rp 199 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: pendiri Grup Mayapada yang bergerak di bidang kesehatan, real estate, dan perbankan
- Nilai kekayaan:
- 10,8 miliar dollar AS atau sekitar Rp 179 triliun per 4 Oktober 2025
- 11,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 194 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: pendiri perusahaan tekstil dan petrokimia PT Indo-Rama Synthetics dan PT Indorama Corporation
- Nilai kekayaan:
- 8,8 miliar dollar AS atau sekitar Rp 145 triliun per 4 Oktober 2025
- 8,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 144 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: salah satu pendiri dan Presiden Komisaris perusahaan pusat data DCI Indonesia
- Nilai kekayaan:
- 9,0 miliar dollar AS atau sekitar Rp 149 triliun per 4 Oktober 2025
- 8,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 144 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: Komisaris Utama Tanobel sekaligus ikut mengendalikan Avia Avian, perusahaan cat domestik terbesar kedua di Indonesia
- Nilai kekayaan:
- 6,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 108 triliun per 27 Oktober 2025.
 
- Profil: Direktur Utama PT Impack Pratama Industri Tbk
- Nilai kekayaan:
- 6,0 miliar dollar AS atau sekitar Rp 99,4 triliun per 4 Oktober 2025
- 6,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 104 triliun per 27 Oktober 2025.