Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Jadi Negara Paling Aman di Dunia, Bagaimana dengan Indonesia?

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Pixabay/StockSnap
Singapura jadi negara paling aman di dunia menurut data The Global Safety Report 2025.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Data The Global Safety Report 2025 yang dirilis Gallup menunjukkan 73 persen orang dewasa di seluruh dunia merasa aman berjalan sendirian di malam hari di daerah mereka tinggal.

Hasil laporan tersebut didasarkan pada data pelacakan global Gallup terhadap persepsi keselamatan publik yang diambil pada tahun 2024.

Persepsi keamanan tertinggi—melampaui 70 persen—berada di kawasan Asia-Pasifik, Eropa Barat, Timur Tengah dan Afrika Utara, Amerika Utara (termasuk AS dan Kanada), dan Eurasia Pasca-Soviet.

Di antara kawasan-kawasan tersebut, Eurasia Pasca-Soviet menonjol karena kemajuan dramatisnya dari waktu ke waktu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 10 Negara Teraman untuk Jalan Kaki Sendiri pada Malam Hari, Didominasi Asia


Hasilnya, Singapura kembali menempati peringkat teratas sebagai negara teraman di dunia untuk ke-12 kalinya.

Pada tahun 2024, 98 persen warga Singapura mengatakan mereka merasa aman berjalan sendirian di malam hari, salah satu angka tertinggi yang pernah dicatat Gallup secara global.

Tingkat kepercayaan publik Singapura tersebut selalu stabil dari waktu ke waktu. Sejak 2006, Singapura telah menduduki posisi pertama 1 di dunia dalam tren global Gallup.

Baca juga: 10 Negara Bebas Pajak Penghasilan pada 2025, Nikmati Hidup Tanpa Potongan Pajak

10 negara paling aman di dunia

Data global Gallup merilis 10 negara dan wilayah teratas dalam hal persepsi keamanan yang saling memperkuat antara institusi yang kuat, tingkat kejahatan yang rendah, dan kepercayaan publik.

Berikut adalah 10 negara paling aman di dunia menurut data The Global Safety Report 2025:

  1. Singapura, 98 persen
  2. Tajikistan, 95 persen
  3. China, 94 persen
  4. Oman, 94 persen
  5. Arab Saudi, 93 persen
  6. Hong Kong, 91 persen
  7. Kuwait, 91 persen
  8. Norwegia, 91 persen
  9. Bahrain, 90 persen
  10. Uni Emirat Arab, 90 persen.

Baca juga: 10 Negara dengan Populasi Paling Sedikit di Dunia, Ada yang Hanya 500 Jiwa

Bagaimana dengan Indonesia?

Menurut data The Global Safety Report 2025, Indonesia termasuk negara yang cukup aman, dengan lebih dari 80 persen warga merasa aman berjalan sendirian di malam hari.

Dari 144 negara yang ada dalam data tersebut, Indonesia berada di peringkat ke-25 dengan persentase 83 persen.

Bahkan, Indonesia berada di posisi ketiga sebagai negara teraman di Asia Tenggara, setelah Singapura di peringkat satu dunia dan Vietnam di posisi ke-16 dunia.

Sementara itu, posisi negara tetangga Malaysia terpaut cukup jauh, yakni berada di posisi ke-102 dunia dengan persentase 58 persen, dan menempatkannya di posisi ke-7 ASEAN.

Baca juga: 10 Negara Terpadat di Dunia 2025, Indonesia Peringkat Empat

Metodologi penelitian The Global Safety Report 2025

Hasil data dalam The Global Safety Report 2025 didasarkan pada sampel berbasis probabilitas yang representatif secara nasional.

Sampel tersebut diambil dari populasi dewasa berusia 15 tahun ke atas di 144 negara dan wilayah pada tahun 2024.

Hasilnya didasarkan pada survei melalui telepon atau tatap muka terhadap sekitar 1.000 responden atau lebih di setiap negara atau wilayah.

Untuk hasil yang didasarkan pada total sampel orang dewasa nasional pada tahun 2024, margin kesalahan pengambilan sampel berkisar antara ±3,3 dan ±5,4 poin persentase pada tingkat kepercayaan 95 persen.

 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi