Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usaha Ternak Domba Punya Peluang Besar, Tertarik Mencoba?

Kompas.com - 05/06/2023, 17:15 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Usaha hewan ternak dapat menjadi salah satu sumber cuan yang dapat kamu manfaatkan. Apalagi, ada momen-momen spesial seperti Idul Adha, aqiqah, dan bisnis-bisnis kuliner.

Membuka usaha hewan ternak, salah satunya domba, ternyata memiliki peluang pasar yang menjanjikan di Indonesia. Hak tersebut diungkapkan langsung oleh Pemilik Tegalsalam Farm, Cak Narto dalam acara Live Bronis UMKM, Rabu (31/5/2023) lalu.

“Khusus di ternak domba, persaingan itu sangat minim karena daya serap atau potensi pasar kita lebih luas dari jumlah peternaknya. Bahkan domba itu sendiri populasinya cenderung menurun karena pemotongan setiap hari yang tidak terkontrol,” ujar Narto.

Adapun pemotongan tersebut dilakukan setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan harian, seperti untuk dibuat sate dan gulai.

Baca juga: Cak Narto Sukses Berbisnis Ternak Kambing dan Domba untuk Usaha Sampingan

Bahkan, untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tahunan seperti Idul Adha, kerap kali di pasaran mengalami kekurangan karena kurangnya jumlah domba yang ada sehingga persaingan dalam usaha ternak domba ini dapat dikatakan tidak terlalu serius, bahkan terbuka luas.

“Kebutuhan harian domba untuk di Jabodetabek saja dalam satu bulan itu bisa dipotong sekitar 19.000ekor. Kalau di saat Idul Adha itu melonjak 1.000 persen jadi bisa mencapai 42.000 ekor, itu hanya Jabodetabek saja,” tutur Cak Narto.

“Bayangkan kalau seluruh Indonesia, rata-rata kebutuhan kambing dan domba kalau diomzetkan itu bisa 7,5 triliun saat Idul Adha,” sambung Cak Narto.

Cak Narto menambahkan, jumlah kebutuhan harian yang besar ini ada untuk memenuhi kebutuhan kuliner nusantara dan internasional, termasuk kuliner khas Timur Tengah yang banyak menggunakan daging domba dan kambing. Selain itu, juga kebutuhan untuk acara-acara besar, seperti untuk aqiqah.

Baca juga: Tips Kembangkan Usaha Ternak Domba ala Cak Narto

“Kita harus melayani bareng-bareng lah kebutuhan pasar yang sangat terbuka ini,” ucapnya.

Tak takut akan banyaknya persaingan, Cak Narto juga bahkan siap sedia memberikan tips dan trik mengenai tata cara dalam melakukan usaha ternak domba dan kambing miliknya.

Dirinya juga secara rutin membuka pelatihan di Tegalsalam Farm bagi mereka yang berminat untuk melakukan usaha di bidang yang sama sepertinya.

“Daya serap pasar itu jauh lebih besar dari peternaknya gitu, kita itu kewalahan untuk menanganinya. Jadi kita malah saling bahu membahu sama peternak yang lain, saling belajar,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
Training
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Program
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Program
Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia
Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia
Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Iran Tak Bakal Berunding Selama Serangan Israel Terus Berlanjut
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau