Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Jadi Cawapres Anies Baswedan, Panglima TNI Bilang Begini

Kompas.com - 12/10/2022, 21:47 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa enggan berkomentar terkait munculnya deklarasi dukungan agar dirinya maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan pada pemilu 2024 mendatang. 

Andika mengaku ingin fokus menuntaskan tugas sebagai panglima TNI

"Saya enggak mau komentar karena memang tidak ada komunikasi dan saya ingin fokus menyelesaikan tugas saya sebagai Panglima TNI," ujar Andika di Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Rabu (12/10/2022), seperti dilansir Antara. 

Baca juga: Ditanya soal Bursa Capres dan Cawapres 2024, Sandiaga Uno Jawab Begini

Sesuai amanat Undang-Udang (UU) yang berlaku, dia berkomitmen untuk bersikap netral dan fokus menjalankan tugasnya sebagai Panglima TNI.

Andika sendiri mengaku belum pernah bertemu dengan kelompok yang mendukungnya untuk menjadi cawapres mendampingi Anies Baswedan.

"Saya benar-benar enggak pernah ketemu juga. Jadi saya saat ini kan masih menjabat sebagai Panglima TNI. Sesuai Undang-Undang ya saya biar fokus dan supaya saya netral," kata Jenderal Andika.

Saat ditanya peluang terjun ke dunia politik usai pensiun, Andika masih merahasiakan sembari menegaskan kembali soal komitmennya untuk fokus menuntaskan masa jabatannya sebagai Panglima TNI.

"Pokoknya saya mau menyelesaikan dulu. Itu dulu yang bisa saya jawab sekarang. Karena kan tugas saya sebagai Panglima TNI," kata dia.

Sebelumnya, elemen masyarakat yang menamakan diri relawan Anies-Andika For 2024 (AK 24) menyatakan mendeklarasikan dukungan agar Anies Baswedan dipasangkan dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Dukungan itu muncul setelah Partai NasDem resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal capres 2024. 

Tak hanya itu, ada juga sekelompok masyarakat yang mengatasnamakan Pendukung Andika Perkasa (Pendekar) menyatakan dukungan agar panglima TNI maju sebagai Capres pada 2024. Deklarasi itu digelar secara virtual.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
pakpanglima andika jika mau juga pilih dgn gp peluang besar. dgn yg janji doank. nyesal ntar pak! tidak jadi apa-apa dan habis!


Terkini Lainnya
13 Titik di Pantai Gunungkidul Ditetapkan Jadi Kawasan Konservasi Laut, Mana Saja?
13 Titik di Pantai Gunungkidul Ditetapkan Jadi Kawasan Konservasi Laut, Mana Saja?
Yogyakarta
Bukan Pejabat, Sapi Kurban Prabowo Bakal Dibagikan ke Pasukan Kuning Kota Jogja
Bukan Pejabat, Sapi Kurban Prabowo Bakal Dibagikan ke Pasukan Kuning Kota Jogja
Yogyakarta
Dedi Mulyadi Terapkan Jam Malam Pelajar, Yogyakarta Sudah Lakukan Sejak 2022
Dedi Mulyadi Terapkan Jam Malam Pelajar, Yogyakarta Sudah Lakukan Sejak 2022
Yogyakarta
Penghulu di Kulon Progo Tewas Menabrak Truk yang Parkir di Jalan
Penghulu di Kulon Progo Tewas Menabrak Truk yang Parkir di Jalan
Yogyakarta
100 Hari Kerja, Bupati Gunungkidul Klaim Sejalan dengan Program Prabowo
100 Hari Kerja, Bupati Gunungkidul Klaim Sejalan dengan Program Prabowo
Yogyakarta
Dipalak dan Diserang Saat Menuju Sekolah, Dua Pelajar Sleman Luka
Dipalak dan Diserang Saat Menuju Sekolah, Dua Pelajar Sleman Luka
Yogyakarta
Buaya Muncul di Sungai Progo, Mengendap-endap ke Kawanan Burung
Buaya Muncul di Sungai Progo, Mengendap-endap ke Kawanan Burung
Yogyakarta
Dugaan Penganiayaan Santri di Ponpes Ora Aji Diselesaikan Secara Kekeluargaan, Laporan Polisi Dicabut
Dugaan Penganiayaan Santri di Ponpes Ora Aji Diselesaikan Secara Kekeluargaan, Laporan Polisi Dicabut
Yogyakarta
Kenapa Kambing Rp 3,5 Juta Jadi Favorit Warga Jelang Idul Adha di Jogja?
Kenapa Kambing Rp 3,5 Juta Jadi Favorit Warga Jelang Idul Adha di Jogja?
Yogyakarta
Tukang Ojek Kulon Progo Tembak Polisi dengan Air Gun Saat Mabuk, Diduga Frustasi
Tukang Ojek Kulon Progo Tembak Polisi dengan Air Gun Saat Mabuk, Diduga Frustasi
Yogyakarta
UGM Bentuk Tim Etik untuk Tentukan Sanksi Akademik Christiano, Pengemudi BMW yang Tewaskan Argo
UGM Bentuk Tim Etik untuk Tentukan Sanksi Akademik Christiano, Pengemudi BMW yang Tewaskan Argo
Yogyakarta
Parkir Abu Bakar Ali Dibongkar, Pemda DIY Siapkan Akses Pejalan Kaki dari Eks Menara Kopi ke Malioboro
Parkir Abu Bakar Ali Dibongkar, Pemda DIY Siapkan Akses Pejalan Kaki dari Eks Menara Kopi ke Malioboro
Yogyakarta
Status Mahasiswa Christiano Tarigan di UGM DIbekukan Usai Tabrak Argo Achfandi
Status Mahasiswa Christiano Tarigan di UGM DIbekukan Usai Tabrak Argo Achfandi
Yogyakarta
Sidang Gugatan Perdata Ijazah Jokowi, Pihak UGM Tolak Permohonan Intervensi
Sidang Gugatan Perdata Ijazah Jokowi, Pihak UGM Tolak Permohonan Intervensi
Yogyakarta
Tak Setuju Sekolah Gratis untuk Seluruh SD-SMP, Haedar Nashir: Jangan Sampai Mematikan Swasta...
Tak Setuju Sekolah Gratis untuk Seluruh SD-SMP, Haedar Nashir: Jangan Sampai Mematikan Swasta...
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau