Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Insiden Atap SD Muhammadiyah Bogor Ambruk, Begini Imbauan Disdik Gunungkidul

Kompas.com - 10/11/2022, 12:12 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, mengimbau kepada seluruh sekolah dari tingkat PAUD hingga SMP untuk memantau kondisi bangunan, menyikapi insiden ambruknya atap SD Muhammadiyah Bogor.

Harapannya, insiden atap ambruk yang terjadi pada Selasa (8/11/2022) lalu di Kapanewon Playen tak terulang lagi.

Baca juga: Atap SD Muhammadiyah Bogor Playen Ambruk, Sultan Ingatkan Hal Ini

 

"Jadi setelah ada kasus itu (Atap SD Muhammadiyah Bogor ambruk), siangnya saya langsung membuat imbauan kepada seluruh kepala sekolah agar memantau dan memperhatikan fasilitas mengajar," kata Kepala Disdik Gunungkidul, Nunuk Setyowati saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/11/2022).

Dijelaskannya, upaya pemantauan ini juga dilakukan oleh tim pengawas dan penilik sekolah.

Baca juga: Bobby Ingatkan Warga Sumut Terima Keputusan 4 Pulau: Aceh Tetangga Kita, Jangan Mau Terhasut

"Kami ingin anak-anak itu belajar dengan tenang, jangan sampai orang tuanya was-was ketika menitipkan putra putrinya di sekolah," kata dia.

Disiinggung mengenai murid di SD Muhammadiyah Bogor, Nunuk mengatakan saat ini yang paling utama trauma healing kepada ratusan siswa ini. Pihaknya bekerja sama dengan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-PPPA) Gunungkidul.

"Jika ada anak yang sudah siap untuk kembali belajar, maka bisa diberikan layanan. Tapi yang utama trauma healing dulu," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Baznas Gunungkidul untuk memberikan santunan kepada korban baik yang meninggal maupun yang meninggal maupun luka.

Sebelumnya, atap tiga ruangan di lantai dua SD Muhammadiyah Bogor ambrol menimpa belasan pelajar. Selasa (8/11/2022) pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Akibatnya 11 orang luka, dan seorang meninggal dunia, setelah menjalani perawatan di RSUD Wonosari.

Baca juga: Insiden Atap Ambruk di SD Muhammadiyah Gunungkidul Sisakan Trauma Bagi Siswa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
4 Pendaki Ilegal Gunung Merapi Akan Disanksi Bersihkan Obyek Wisata Alam Selama 3 Bulan
4 Pendaki Ilegal Gunung Merapi Akan Disanksi Bersihkan Obyek Wisata Alam Selama 3 Bulan
Yogyakarta
2 Orang Tertangkap Tangan Nekat Daki Gunung Merapi, Terinspirasi dari Pendaki Ilegal yang Viral
2 Orang Tertangkap Tangan Nekat Daki Gunung Merapi, Terinspirasi dari Pendaki Ilegal yang Viral
Yogyakarta
Pendaki Ilegal yang Nekat Naiki Gunung Merapi 2 Orang, Sedang Dimintai Keterangan di Balai TNGM
Pendaki Ilegal yang Nekat Naiki Gunung Merapi 2 Orang, Sedang Dimintai Keterangan di Balai TNGM
Yogyakarta
Korban Mafia Tanah Mbah Tupon Ikut Digugat Perdata ke PN Bantul, Keluarga: Tak Masalah, Kita Ikuti....
Korban Mafia Tanah Mbah Tupon Ikut Digugat Perdata ke PN Bantul, Keluarga: Tak Masalah, Kita Ikuti....
Yogyakarta
WN Australia di Sleman Dilaporkan Hilang Usai Gugat Cerai Suami, Polisi Selidiki
WN Australia di Sleman Dilaporkan Hilang Usai Gugat Cerai Suami, Polisi Selidiki
Yogyakarta
Pohon Pisang Simbol Protes Warga, Jalan Rusak Bertahun-tahun Tak Diperbaiki...
Pohon Pisang Simbol Protes Warga, Jalan Rusak Bertahun-tahun Tak Diperbaiki...
Yogyakarta
Dua Jemaah Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci Usai Selesaikan Prosesi Haji
Dua Jemaah Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci Usai Selesaikan Prosesi Haji
Yogyakarta
Sambut Libur Sekolah, Juru Parkir ABA Mulai Simulasi Parkir Bus di Lokasi Baru
Sambut Libur Sekolah, Juru Parkir ABA Mulai Simulasi Parkir Bus di Lokasi Baru
Yogyakarta
Kembangkan Sport Tourism, Pemkab Gunungkidul Gabungkan Dinas Pariwisata dan Olahraga
Kembangkan Sport Tourism, Pemkab Gunungkidul Gabungkan Dinas Pariwisata dan Olahraga
Yogyakarta
Pertamina Buka Posko Aduan Korban Rumah Rusak akibat Ledakan SPBU di Yogyakarta
Pertamina Buka Posko Aduan Korban Rumah Rusak akibat Ledakan SPBU di Yogyakarta
Yogyakarta
Kasus Covid-19 Naik, Jemaah Haji DIY Dipantau Ketat Saat Tiba di Asrama
Kasus Covid-19 Naik, Jemaah Haji DIY Dipantau Ketat Saat Tiba di Asrama
Yogyakarta
Lansia Ditemukan Membusuk di Dalam Rumah, Diduga Sudah Meninggal Dunia 3 Hari
Lansia Ditemukan Membusuk di Dalam Rumah, Diduga Sudah Meninggal Dunia 3 Hari
Yogyakarta
Yogyakarta Jadi Provinsi Percontohan Koperasi Merah Putih, Ini Pesan Sultan HB X
Yogyakarta Jadi Provinsi Percontohan Koperasi Merah Putih, Ini Pesan Sultan HB X
Yogyakarta
Update Terbaru Kasus Mbah Tupon Korban Mafia Tanah di DIY, Kuasa Hukum Sebut 7 Nama Tersangka
Update Terbaru Kasus Mbah Tupon Korban Mafia Tanah di DIY, Kuasa Hukum Sebut 7 Nama Tersangka
Yogyakarta
Bupati Bantul: Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon Sudah di Ujung Eksekusi
Bupati Bantul: Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon Sudah di Ujung Eksekusi
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau