Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentetan Awan Panas Gunung Merapi karena Kubah Lava Longsor

Kompas.com - 11/03/2023, 20:19 WIB
Wijaya Kusuma,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Adanya rentetan awan panas guguran di Gunung Merapi pada Sabtu (11/03/2023) dikarenakan longsoran kubah lava barat daya.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso mengatakan aktivitas Gunung Merapi saat ini unik, karena ada dua kubah lava.

Awan panas guguran yang terjadi hari ini terkait dengan kubah lava sebelah barat daya.

"Ini (rentetan awan panas guguran) prosesnya adalah karena terjadinya longsoran kubah lava barat daya," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso dalam keteranganya melalui zoom, Sabtu (11/03/2023).

Baca juga: Gunung Merapi 24 Kali Keluarkan Awan Panas pada Hari Ini, Status Tak Berubah

Agus Budi menyampaikan aktivitas vulkanik Gunung Merapi saat ini masih cukup tinggi.

Seismisitas internal seperti gempa vulkanik dalam (VTA) terjadi sebanyak 77 kejadian per hari, gempa vulkanik dangkal (VTB) satu kejadian per hari, gempa Multifase (MP) enam kejadian per hari, dan gempa guguran sebanyak 44 kejadian per hari.

Laju deformasi juga cukup tinggi dengan kecepatan sebesar 0.5 sentimeter per hari.

"Kalau kita melihat data pemantauan ini memang tidak menunjukan akan terjadinya rentetan awan panas yang terjadi hari ini," ucapnya.

Baca juga: Ada Potensi Banjir Lahar Gunung Merapi, Warga Diminta Hindari Lembah dan Aliran Sungai

Misalnya, jika melihat aktivitas guguran di Gunung Merapi justru cenderung menurun.

Namun, tiba-tiba terjadi rentetan awan panas guguran karena longsoran kubah lava barat daya.

"Meskipun aktivitas seismik dan deformasi tidak menjadi prekursor dari kejadian awan panas tadi, tapi ini menunjukan bahwa masih ada suplai magma dari dalam," ucap Agus.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Ubur-ubur Penyengat Muncul di Pantai Selatan Yogyakarta, Tim SAR Patroli Pembersihan
Ubur-ubur Penyengat Muncul di Pantai Selatan Yogyakarta, Tim SAR Patroli Pembersihan
Yogyakarta
Momen 1 Suro, Penjual Kuliner dan Ojek Wisata di Kompleks Makam Raja-Raja di Imogiri Melonjak
Momen 1 Suro, Penjual Kuliner dan Ojek Wisata di Kompleks Makam Raja-Raja di Imogiri Melonjak
Yogyakarta
Lebih dari 300 Pelajar di Kulon Progo Berniat Berhenti Merokok, Orang Tua Kapan?
Lebih dari 300 Pelajar di Kulon Progo Berniat Berhenti Merokok, Orang Tua Kapan?
Yogyakarta
SPMB SMA di DIY, Ada Aduan Siswa Keluarga Kaya Masuk Jalur Miskin dan Difabel
SPMB SMA di DIY, Ada Aduan Siswa Keluarga Kaya Masuk Jalur Miskin dan Difabel
Yogyakarta
Modus Pacar Sewaan Berujung Pemerasan, Mahasiswa di Yogyakarta Jadi Korban Video Asusila
Modus Pacar Sewaan Berujung Pemerasan, Mahasiswa di Yogyakarta Jadi Korban Video Asusila
Yogyakarta
Pura Pakualaman Gelar Mlampah Ratri, Tradisi Hening 1 Suro
Pura Pakualaman Gelar Mlampah Ratri, Tradisi Hening 1 Suro
Yogyakarta
Mubeng Beteng: Jejak Hening dan Simbol Kerendahan Hati Sambut 1 Suro di Yogyakarta
Mubeng Beteng: Jejak Hening dan Simbol Kerendahan Hati Sambut 1 Suro di Yogyakarta
Yogyakarta
Kisah Haru Slamet, Buruh Migran di Taiwan yang Tak Lagi Bisa Pulang ke Gunungkidul
Kisah Haru Slamet, Buruh Migran di Taiwan yang Tak Lagi Bisa Pulang ke Gunungkidul
Yogyakarta
Mimpi Mewujud Putri Anak Pedagang Asongan, Bisa Kuliah di UGM dengan Beasiswa
Mimpi Mewujud Putri Anak Pedagang Asongan, Bisa Kuliah di UGM dengan Beasiswa
Yogyakarta
Jelang Malam 1 Suro, Petilasan Ki Ageng Giring III di Gunungkidul Banyak Dikunjungi Peziarah
Jelang Malam 1 Suro, Petilasan Ki Ageng Giring III di Gunungkidul Banyak Dikunjungi Peziarah
Yogyakarta
Kecanduan Judi Online, Pemuda di Gunungkidul Curi Kambing Tetangganya
Kecanduan Judi Online, Pemuda di Gunungkidul Curi Kambing Tetangganya
Yogyakarta
Dispar Yogyakarta Pede Larangan Study Tour Jabar Tak Berdampak pada Kunjungan Wisata Selama Liburan
Dispar Yogyakarta Pede Larangan Study Tour Jabar Tak Berdampak pada Kunjungan Wisata Selama Liburan
Yogyakarta
57.000 Warga Miskin DIY Dicoret dari BPJS PBI, jika Keberatan Harus Ajukan ke Kemensos
57.000 Warga Miskin DIY Dicoret dari BPJS PBI, jika Keberatan Harus Ajukan ke Kemensos
Yogyakarta
Mutasi Polri, Dirkrimsus Polda DIY dan Kapolresta Yogyakarta Diganti
Mutasi Polri, Dirkrimsus Polda DIY dan Kapolresta Yogyakarta Diganti
Yogyakarta
Warga Bantul Tewas dikeroyok Tetangga Usai Mengaku Akan Curi Motor Saat Mabuk
Warga Bantul Tewas dikeroyok Tetangga Usai Mengaku Akan Curi Motor Saat Mabuk
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau