Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPDB DIY Zonasi Radius, Sekolah Dapat Batalkan Calon Siswa jika Tak Tinggal di Alamat Pendaftaran

Kompas.com - 25/05/2023, 15:44 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sekolah berhak menolak calon siswa jika terbukti tidak tinggal di alamat yang digunakan untuk mendaftar melalui alur zonasi radius.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Didik Wardaya menjelaskan, untuk zonasi radius hanya diberikan kuota sebanyak 5 persen dari daya tampung sekolah.

Baca juga: Ini Jadwal PPDB SMA dan SMK di DIY

Oleh sebab itu, menurut Didik, sekolah wajib melakukan pengecekan langsung ke rumah caln siswa untuk memastikan bahwa calon siswa benar-benar tinggal di alamat dekat sekolah tempatnya mendaftar.

"Oh iya betul (kroscek langsung). Kan enggak banyak artinya tidak terlalu banyak, dan saya kira ini tidak memberatkan sekolah dan sekolah memang harus klarifikasi ke tempat tinggalnya anak itu," ujar Didik saat dihubungi, Kamis (25/4/2023).

Sambung Didik, jika anak yang mendaftar melalui jalur zonasi radius hanya bersifat titipan pada kartu keluarga dan tidak tinggal maka dapat dibatalkan.

"Jadi kalau anak ternyata sifatnya hanya titipan di situ dan anak tidak tinggal di situ ya bisa kita batalkan," ucap dia.

Baca juga: PPDB SMP Sleman, Kursi Lebih Banyak Dibandingkan Calon Peserta Didik Baru, Ortu Diminta Tak Panik

"Bukan hanya ada data KK saja, tapi memang benar-benar dia tinggal di situ sebagai penduduk di situ," tegas Didik.

Hal ini berbeda dengan jalur zonasi reguler, jika siswa mendaftar melalui jalur zonasi reguler maka sistem akan membaca anak atau calon siswa dari zonanya sendiri.

"Zona di kelurahan sebagai zona di sekolah itu sendiri, kalau itu belum selesai (seleksi) baru kemudian nilai," kata dia.

Baca juga: Adam Suseno Belum Sadarkan Diri, Inul Daratista: Sepertinya Kena Penyakit Ain

Jika masih belum selesai dalam seleksi maka lapisan seleksi berikutnya adalah pilihan sekolah, dan daya tampung sekolah menjadi seleksi berikutnya.

"Misalnya jumlah siswa daya tampung 300, nah 300 itu mungkin ada di urutan 300 dan 301 nilainya sama. Nah, itu waktu mendaftar yang diterima, yang duluan mendaftar yang mana," kata dia.

Didik menambahkan, untuk tahun ini lulusan SMP di DIY sebanyak 55.000 anak, sedangkan kursi SMA dan SMK negeri di DIY tersedia sekitar 32.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Muhammadiyah Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal Besok, Ini Tujuannya
Muhammadiyah Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal Besok, Ini Tujuannya
Yogyakarta
PSIM Yogyakarta Dapat Lampu Hijau Gunakan Stadion Maguwoharjo, Ini Syarat Bupati Sleman
PSIM Yogyakarta Dapat Lampu Hijau Gunakan Stadion Maguwoharjo, Ini Syarat Bupati Sleman
Yogyakarta
Prangko Edisi Khusus Sri Sultan HB X, Dicetak Terbatas, Harganya Rp 5.000
Prangko Edisi Khusus Sri Sultan HB X, Dicetak Terbatas, Harganya Rp 5.000
Yogyakarta
Cerita Rofidah, Anak Sopir Jerami Asal Gunungkidul Diterima UGM dengan Beasiswa Penuh
Cerita Rofidah, Anak Sopir Jerami Asal Gunungkidul Diterima UGM dengan Beasiswa Penuh
Yogyakarta
Evakuasi Korban Kecelakaan Pakai Helikopter Diuji Coba di Tol Solo-Jogja
Evakuasi Korban Kecelakaan Pakai Helikopter Diuji Coba di Tol Solo-Jogja
Yogyakarta
'Bird Strike' Bikin Penerbangan Batik Air YIA-Jakarta Tertunda pada Senin Pagi
"Bird Strike" Bikin Penerbangan Batik Air YIA-Jakarta Tertunda pada Senin Pagi
Yogyakarta
Pamit Antar Buku ke Rumah Teman, Pelajar di Kulon Progo Ditemukan Tewas di Irigasi 2 Hari Kemudian
Pamit Antar Buku ke Rumah Teman, Pelajar di Kulon Progo Ditemukan Tewas di Irigasi 2 Hari Kemudian
Yogyakarta
Perang Israel-Iran Dikhawatirkan Berdampak pada Nilai Ekspor DI Yogyakarta
Perang Israel-Iran Dikhawatirkan Berdampak pada Nilai Ekspor DI Yogyakarta
Yogyakarta
Penyebab 57 Ribu Warga DIY Dikeluarkan dari PBI JKN, Dinsos Sampai Keheranan
Penyebab 57 Ribu Warga DIY Dikeluarkan dari PBI JKN, Dinsos Sampai Keheranan
Yogyakarta
Anemia dan Kurang Gizi di Kalangan Remaja Putri Kulon Progo, Apa Solusinya?
Anemia dan Kurang Gizi di Kalangan Remaja Putri Kulon Progo, Apa Solusinya?
Yogyakarta
Terima Kompensasi, Warga Lempuyangan Kontrak Dekat Stasiun demi Bertahan Usaha
Terima Kompensasi, Warga Lempuyangan Kontrak Dekat Stasiun demi Bertahan Usaha
Yogyakarta
Korban Erupsi Merapi yang Transmigrasi ke Konawe Selatan Disebut Tak Dapat Lahan yang Dijanjikan, Sebagian Pulang
Korban Erupsi Merapi yang Transmigrasi ke Konawe Selatan Disebut Tak Dapat Lahan yang Dijanjikan, Sebagian Pulang
Yogyakarta
Remaja Semarang Terseret Ombak di Pantai Watu Kodok, Pencarian Terkendala Gelombang Tinggi
Remaja Semarang Terseret Ombak di Pantai Watu Kodok, Pencarian Terkendala Gelombang Tinggi
Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Renovasi Lapangan untuk PSIM, Siap Sambut Liga 1
Pemkot Yogyakarta Renovasi Lapangan untuk PSIM, Siap Sambut Liga 1
Yogyakarta
Polda DIY Geledah Kantor Dinas Pendidikan Gunungkidul, Dugaan Korupsi Komputer Rugikan Negara Rp 1 Miliar
Polda DIY Geledah Kantor Dinas Pendidikan Gunungkidul, Dugaan Korupsi Komputer Rugikan Negara Rp 1 Miliar
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Trump Umumkan Iran-Israel Akan Gencatan Senjata Usai Pangkalan AS Diserang
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau