JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Tata Janeeta merasakan pahitnya gagal berumah tangga.
Bukan sekali, Tata Janeeta merasakan dua kali gagal membangun biduk rumah tangga.
Kepada Melaney Ricardo, pelantun tembang "Tidak Masalah" ini mengaku tidak menyesal dan ikhlas menjalani takdirnya.
"Enggak menyesal sih, itu kan pelajaran. Memang perjalanan hidup gue takdir gue, gue harus lewati itu. Jadi buat apa menyesal, yang ada untuk memperbaiki diri," ujar Tata Janeeta, dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Melaney Ricardo, Rabu (2/9/2020).
Baca juga: Terlalu Mencintai, Tata Janeeta Akui Jadi Bodoh Ketika Jatuh Cinta
Salah satu kendala berumah tangga bersama dengan mantan suaminya yang berasal dari Iran adalah komunikasi.
"Komunikasi, karena dia ibu bahasanya bukan inggris. Budaya juga dan salah satu yang paling ini tuh watak sih ya," ujarnya.
Tata Janeeta mengaku ia adalah wanita yang selalu nurut perintah suami.
"Gue perempuan yang kalau laki (suami) bilang 'kamu enggak boleh pergi', aku nurut, enggak berangkat," kata Tata Janeeta.
"Gila lu segitu nurutnya sama suami masih pisah juga ya, Ta," ujar Melaney terheran.
Baca juga: Tata Janeeta Kapok Jalin Hubungan dengan Pria Asing
Tata tidak bisa menjelaskan lebih detail mengenai kisah rumah tangganya yang lalu.
"Ada hal yang enggak bisa diceritain karena itu menjatuhkan harga diri seseorang. Tidak bisa aku bicarakan karena takut melukai harga diri kelaki-lakiannya," ucapnya.
Walaupun telah memilih berpisah, Tata Janeeta mengaku tetap harus menghargai mantan suaminya.
"Enggak semua buruk sih ya, ada pelajaran yang diambil dari dia. Bukan berarti semua totally kesalahan dia," tuturnya.
Dua kali gagal berumah tangga, Tata Janeeta banyak mengambil pelajaran untuk jalani hidup kedepannya.
Baca juga: Komentar Pedas Maia Estianty terhadap Tata Janeeta soal Pilih Pasangan
"Pelajarannya banyak, dia juga ngajarin gue. Aduh sebenarnya enggak enak ya ngomongin mantan karena ada orang lain yang saat ini bersama gue," ucapnya.
"Tapi ini ilmu ya, jangan pernah menyalahkan orang lain. Mungkin ini salah gue kurang sabar, harus lebih manut, harus mendengarkan orangtua, itu penting," tambah Tata.
Menurut Tata Janeeta, perasaan dan hati orangtua selalu benar.
"Hati (orangtua) enggak bisa ditipu gitu loh," pungkasnya.