Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sinopsis The Monkey King, Asal-usul Sun Wukong Dipenjara di Bawah Gunung

Baca di App
Lihat Foto
IST
Poster film The Monkey King 2.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Para pencinta film Asia bisa kembali menyaksikan kisah Si Raja Kera, Sun Wukong, dalam film The Monkey King.

Sun Wukong yang terlahir dari sebuah batu surgawi dan memiliki kekuatan supranatural punya sejarah panjang dalam kehidupannya.

Ia sebelumnya memberontak melawan surga dan pernah dipenjara di bawah gunung selama 500 tahun.

Baca juga: Sinopsis Mr. Zoo: The Missing VIP, Panda yang Hilang dan Agen Rahasia Ulung

Pada film kali ini, fokus cerita akan lebih membahas pada penyebab Sun Wukong bisa dipenjara di bawah Gunung Lima Puncak.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Film yang dikenal dengan judul The Monkey King: Havoc In The Heavenly Palace ini merupakan sebuah trilogi live-action.

Sepanjang jalan Sun Wukong mendapatkan kekuatan yang luar biasa, melawan pasukan para dewa dan pasukan setan untuk menemukan tempat yang selayaknya di Surga.

Baca juga: Sinopsis Along with The Gods 2, Saat Kim Dong Wook Mengacau di Alam Baka

The Monkey King merupakan film produksi China yang dirilis pada 2014.

Film yang disutradarai oleh Cheang Soi dan naskahnya ditulis oleh Chan Tai Lee serta Szeto Kam Yuen ini akan tayang hari ini di MNCTV pukul 23.00 WIB.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi