KOMPAS.com - Penyanyi Marilyn Manson mendapat kunjungan dari kepolisian Los Angeles di tengah tuduhan kekerasan domestik yang dilontarkan mantan kekasihnya, Evan Rachel Wood.
Polisi mengecek kondisi Manson pada Rabu (3/2/2021) setelah mendapat laporan dari seseorang yang mengkhawatirkan rocker tersebut.
Polisi tidak menemukan tanda-tanda yang mengkhawatirkan terjadi sesuatu terhadap Marilyn Manson.
"Petugas sudah berhubungan dengan seseorang yang menyatakan bahwa tidak ada masalah," kata polisi seperti dikutip E! News.
Polisi bisa memahami kekhawatiran penelepon yang tidak bisa menghubungi artis musik yang suka bergaya gotik tersebut.
Dua hari sebelumnya, mantan kekasih Marilyn Manson, Evan Rachel Wood, dalam unggahan Instagram-nya menyebut penyanyi tersebut merupakan pelaku kekerasan dan pelecehan seksual.
"Dia mulai menyiapkan saya ketika saya masih remaja dan secara mengerikan melecehkan saya selama bertahun-tahun," tulisnya.
"Saya dicuci otak dan dimanipulasi untuk tunduk. Saya lelah karena takut akan pembalasan, fitnah dan pemerasan," tutur Wood dalam unggahannya.
Evan Rachel Wood akhirnya memutuskan untuk mengungkap yang dia alami selama bersama Manson.
Evan Rachel Wood mengatakan tujuannya adalah agar tidak ada korban lain.
"Saya ingin para korban lain untuk tidak lagi diam," lanjut Wood.
Setelah beberapa hari diam, Marilyn Manson angkat suara tentang tuduhan Evan Rachel Wood.
Pria bernama asli Brian Hugh Warner itu dengan tegas membantah tuduhan tersebut.
"Karya seni dan kehidupan saya memang seperti magnet untuk kontroversi. Namun tuduhan-tuduhan yang muncul baru-baru ini sangat jauh dari realita," kata penyanyi berusia 52 tahun itu.
Dia menegaskan hubungannya asmaranya selama ini adalah suka sama suka sebagai partner yang memiliki minat sama.
"Terlepas dari bagaimana, dan mengapa, orang lain sekarang memilih untuk menyalahartikan masa lalu, itulah kebenarannya," lanjut Marilyn Manson.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.