JAKARTA, KOMPAS.com- Taylor Swift akhirnya bereaksi setelah kehidupan asmaranya di masa lalu dijadikan sebagai lelucon dalam tayangan Ginny and Georgia.
Penyanyi dan penulis lagu berusia 31 tahun itu sengaja menyindir secara terbuka layanan Netflix yang menayangkan acara tersebut melalui akun Twitter-nya.
"Hey Ginny & Georgia, 2010 called and it wants its lazy, deeply sexist joke back," tulisnya di akun @taylorswift13.
"How about we stop degrading hard working women by defining this horse shit as FuNnY. Also, @netflix after Miss Americana this outfit doesn’t look cute on you Broken heart Happy Women’s History Month I guess," tulisnya.
Dalam twit-nya, Taylor meminta agar mereka berhenti merendahkan wanita yang sudah bekerja keras dengan suatu lelucon yang menurutnya sangat buruk seperti kotoran.
Twit yang diunggahnya juga disertai hasil tangkap layar kalimat dari pertunjukan tersebut.
"Apa pedulimu? Kamu berganti pria lebih cepat dari Taylor Swift," petikan narasi adegan Ginny & Georgia yang diunggah Swift.
Miss Americana adalah dokumenter 2020 tentang Swift dimana dia bicara terus terang tentang perjuangannya untuk "memprogram ulang kebencian terhadap wanita di otak saya sendiri".
Serial Ginny and Georgia dengan 10 episode itu dirilis di Netflix pada 24 Februari.
Acara tersebut bercerita tentang seorang ibu dan anak perempuan saat mereka menetap di kota baru.
Awalnya menerima penilaian beragam dari penggemar dan kritikus, tetapi sejak isu itu muncul, di Google dan lamannya di situs ulasan Rotten Tomatoes menjadi sasaran ulasan negatif dari penggemar setia Taylor Swift, yang dikenal sebagai "Swifties".
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.