KOMPAS.com- Lebih dari lima tahun setelah perpisahan mereka, gugatan pencemaran nama baik Johnny Depp terhadap mantan istrinya, Amber Heard menjadi pusat perhatian di ruang sidang Virginia yang telah berlangsung selama beberapa hari ini.
Kabar terbaru mengungkap cerita di balik ujung jari Depp yang putus.
Depp awalnya mencari perawatan di ruang gawat darurat untuk jarinya yang terputus dengan ditemani dokter pribadinya, David Kipper.
Aktor tersebut mengatakan selama kesaksiannya pada 20 April 2022 bahwa dia telah "berbohong" kepada dokter di sana tentang bagaimana dia terluka.
"Aku tidak ingin membuatnya (Amber) dalam masalah," kata Depp dalam kesaksiannya.
Baca juga: Rangkuman Kasus Johnny Depp dan Amber Heard
Sebelumnya, Dokter pribadi Johnny Depp, David Kipper menceritakan bagaimana jari Depp bisa putus.
Menurut Kipper, Depp awalnya mengaku jarinya putus usai terkena lemparan botol vodka Amber kepadanya. Tapi kemudian Depp meralat dengan mengirimkan pesan yang mengatakan bahwa ujung jarinya putus karena ulahnya sendiri.
Hal serupa juga diceritakan Depp pada orang-orang di IGD.
"Aku memotong ujung jariku. Apa yang harus aku lakukan? Selain tentu saja pergi ke rumah sakit," demikian isi pesan Depp pada Kipper yang ditunjukkan dalam persidangan.
Namun kini dalam persidangan, Depp akhirnya mengaku menutupi hal itu untuk melindungi Amber. Dia bahkan mempraktekkan kejadian tersebut di persidangan.
Baca juga: Di Persidangan Dokter Jelaskan Insiden Putusnya Jari Johnny Depp
"Saya mencoba untuk menjaga hal-hal sebaik dan semudah mungkin untuk semua orang. Saya tidak ingin memasukkan namanya ke dalam kekacauan itu," imbuh Depp.
Ujung jari Depp kemudian ditemukan oleh koki pribadi Depp di lantai dapur dan kemudian dibawa oleh Kipper ke IGD untuk disambung kembali.
Dalam pernyataan pembukaan yang dibagikan pada 12 April, pengacara Depp berpendapat bahwa Heard merusak reputasi aktor dengan "memilih untuk berbohong tentang dia untuk keuntungan pribadinya sendiri."
Kembali pada tahun 2018, Heard menulis esai untuk Washington Post di mana dia menggambarkan dirinya sebagai "figur publik yang mewakili kekerasan dalam rumah tangga."
Meskipun artikel tersebut tidak pernah menyebut nama Depp, pengacaranya sebelumnya mengatakan dalam dokumen pengadilan bahwa opini Heard adalah bagian dari "hoax yang teliti."
Bintang Pirates of the Caribbean juga mengklaim dalam dokumen pengadilan Heard mengarang ceritanya dengan harapan menghasilkan "publisitas positif" dan untuk "memajukan karirnya."
Beberapa hari sebelum persidangan dimulai, Heard membuat pernyataan langka di Instagram yang mengumumkan jeda dari media sosial.
"Johnny menuntut saya untuk op-ed yang saya tulis di Washington Post, di mana saya menceritakan pengalaman saya tentang kekerasan dan kekerasan dalam rumah tangga," tulisnya pada 9 April 2022.
"Saya terus membayar harga itu, tapi mudah-mudahan ketika kasus ini selesai, saya bisa move on dan begitu juga Johnny," imbuh Heard.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.