JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Cinta Laura turut meramaikan area Citayam Fashion Week di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (24/7/2022).
Namun, kehadiran Cinta Laura bukan untuk berlenggak-lenggok di zebra cross seperti kebanyakan selebritas lainnya.
Komisaris PT Mahakarsa Biru Energi itu datang untuk memungut sampah plastik yang berserakan.
Mengenakan kaos biru dan celana pendek, Cinta Laura memungut sampah botol plastik di kawasan yang kini tengah ramai jadi tongkrongan para pemuda.
"Mau fashionable, mau ngelakuin Citayam Fashion Week enggak apa-apa. Tapi bukan berarti merusak lingkungan," ucap Cinta Laura dalam video yang diunggahnya di Instagram @claurakiehl, seperti dikutip Kompas.com, Senin (26/7/2022).
Baca juga: Pungut Sampah di Citayam Fashion Week, Sikap Cinta Laura Banjir Pujian
Cinta Laura berharap aksinya bisa menjadi contoh para remaja yang dikenal dengan sebutan SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong, Depok) itu.
Melalui unggahannya, Cinta Laura juga mengingatkan soal kerusakan lingkungan yang semakin dekat apabila banyak yang menyepelekan.
"Banyak orang gak sadar bahwa kerusakan lingkungan akan terasa dampaknya dalam WAKTU DEKAT! Kita sebagai anak muda udah gak bisa lagi bilang bahwa ini tidak akan berdampak pada generasi kita," tulis Cinta Laura.
Baca juga: 5 Aksi Nyata Cinta Laura yang Bikin Kagum, Pilih Bantu Anak Tak Mampu daripada Beli Barang Bermerek
Cinta mengatakan, percaya atau tidak, sampah yang dibuang setiap harinya ditampung di tempat pembuangan yang mengeluartkan zat metana.
"Hidrocarbon yang mencemarkan udara yang kita hirup. Tentunya, sampah juga meracuni sumber air kita. Not scary enough?" kata Cinta.
Cinta meminta warganet membayangkan perubahan iklim yang terjadi beberapa tahun ke depan jika tak menjaga lingkungan.
Baca juga: Cinta Laura Tanggapi Kasus Bocah SD yang Meninggal Dunia karena Perundungan
Pada akhirnya, dampak dari semua itu adalah bencana yang tidak kunjung akhir.
"Gara-gara keserakahan manusia yang akhirnya akan menggusur ratusan ribu manusia karena banjir yang tidak terkontrol," tulis Cinta Laura.
"Disrupsi terhadap food supply karena berkurangnya hujan didaerah dimana pangan diproduksi dan tentunya kualitas hidup yang menurun karena racun yang dihirup dan dikonsumsi setiap harinya," sambungnya.
Kata Cinta, bencana tersebut kini sudah terjadi. Karena itu dia menyinggung soal gaya hidup.
"Jangan demi keuntungan jangka pendek atau “covenience” yang kalian dapatkan dari plastic dan gaya hidup yang gak sustainable kalian merusak masa depan kita semua," kata Cinta
Cinta mengajak untuk membuang sampah pada tempatnya, disiplin, tidak egois dan menjadi manusia yang peduli tentang masa depan.
"Ayo peduli tentang masa depan dunia ini, bagi manusia dan semua mahluk hidup yang ada. Ini bukan hanya tentang penghijauan, tapi effort kita untuk membirukan laut dan langit kembali," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.