JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Joanna Alexandra mengabarkan kondisi anaknya, Ziona Eden Alexandra Panggabean, setelah sempat dilarikan ke rumah sakit hingga dirawat di PICU (Pediatric Intensive Care Unit) karena Bronkopneumonia.
Lewat postingan Instagram-nya, Joanna mengatakan, Ziona kini sudah sehat kembali.
"She’s happy and healthy again, praise God!!! Hari Sabtu kemarin sudah kontrol ke dokter, sudah bersihhh paru2nya, udah gak ada batuk2, gak ada perawatan lanjutaan," tulis Joanna di Instagram-nya, dikutip Kompas.com, Selasa (21/11/2023).
Baca juga: Joanna Alexandra Ceritakan Sang Anak Dilarikan ke Rumah Sakit dan Dirawat di PICU
Joanna senang karena saat diperiksa dokter, Ziona duduk manis sembari bernyanyi.
Joanna bersyukur karena kini sang anak sudah bisa beraktivitas kembali.
"Pinter banget Ziooo sambil diperiksa-periksa pake stetoskop, dia malah nyanyi2, duduk manis. Dan hari iniiiii, akhirnya bebeb masuk sekolah lagiiii sambil bawa2 mainan meja belajar-nya cocomelon. Kangen banget sekolah apa gimana sih mbluuut," tulis Joanna.
Terakhir, Joanna mengucapkan terima kasih kepada semua yang sudah mendoakan anaknya.
Baca juga: Ketika Joanna Alexandra Akhirnya Kembali Aktif di Media Sosial
"Terimakasih semuanyaaaaaa yang udah mendoakan Zionana cikidutkidut," tutur Joanna.
Sebelumnya lewat Instagram-nya, Joanna bercerita bahwa anaknya, Ziona Eden Alexandra Panggabean, dilarikan ke rumah sakit.
"6 Nov 2023 Minggu lalu, pagi-pagi Ziona batuk dan super lemas, cek saturasi 87 langsung ngibrit ke IGD enggak pakai mandi. Akhirnya masuk rawat inap," tulis Joanna dikutip Kompas.com, Selasa (14/11/2023).
Namun, saat dibawa ke rumah sakit, ternyata angka saturasi dari Ziona masih rendah hingga harus dipindahkan dari IGD ke PICU untuk diobservasi.
Baca juga: Joanna Alexandra Kembali Unggah Foto di Instagram Setelah Setahun Hiatus
Setelah diobservasi oleh dokter, ternyata Ziona mengalami sakit Bronkopneumonia disertai Hyponatremia.
Bronkopneumonia adalah infeksi di saluran pernapasan bronkus dan paru-paru, yang dapat terjadi akibat komplikasi dari influenza atau infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
Sementara Hiponatremia adalah gangguan elektrolit yang disebabkan oleh rendahnya kadar natrium (sodium) di dalam darah.