DEPOK, KOMPAS.com - Lewat sambungan telepon, Ammar Zoni mengumandangkan adzan untuk mengantar ayahnya, Suhendri Zoni, di liang lahad.
Sebelum jenazah ayahnya dikuburkan, Ammar meminta dirinya untuk mengadzani sang ayah untuk terakhir kalinya.
Dengan nada yang penuh haru, Ammar mengantarkan sang ayah ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Baca juga: Ammar Zoni Sempat Menjenguk Ayahnya sebelum Meninggal Dunia
“Biar Ammar saja yang adzan,” kata Ammar dari sambungan telepon.
Sementara itu Aditya Zoni turun langsung untuk menguburkan sang ayah.
Adit sempat tak kuasa menahan air matanya ketika memeluk sang ayah ke dalam liang lahad.
Namun ia berusaha tegar dan bersikeras melanjutkan proses pemakaman.
Baca juga: Ammar Zoni Rahasiakan Kasus Narkoba dan Perceraian dengan Irish Bella hingga Akhir Hayat Ayahnya
Di sisi lain, Irish Bella juga ikut mengantar kepergian ayah mertuanya di TPU Kalimulya.
Diberitakan sebelumnya, ayahanda Ammar Zoni meninggal dunia pada Sabtu, 20 Januari 2024.
Ammar Zoni tak bisa mengantar kepergian ayah tercinta karena masih mendekam di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Barat.
Hadapi kasus narkoba dan perceraian
Untuk diketahui, Irish Bella dan Ammar Zoni kini tengah dalam proses cerai.
Salah satu alasan Ibel menggugat cerai Ammar Zoni adalah karena kasus penyalahgunaan narkoba.
Sebelum Ibel menggugat cerai, Ammar Zoni sudah dua kali terjerat kasus narkoba.
Isu keretakan rumah tangga mereka mulai terkuak saat ibel tak pernah menjenguk maupun menghadiri sidang saat Ammar terjerat narkoba untuk kedua kalinya.
Kemudian, setelah Ammar bebas, Ibel melayangkan gugatan cerai.
Namun, tak lama digugat cerai, Ammar kembali ditangkap karena terbukti kembali memakai sabu.
Ammar mengaku stres, salah satunya karena digugat cerai, sehingga melakukan pelarian dengan menggunakan narkoba.
Ammar bersikeras tidak mau pisah dari Irish Bella.
Adapun terkaiit masalah narkoba dan perceraian, Ammar dan keluarga sepakat untuk merahasiakan dari sang ayah.
Kala itu, Ammar khawatir kesehatan sang ayah akan memburuk jika mendengar kabar tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.