JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary mengatakan, penyidik masih melakukan pemeriksaan mendalam atas laporan Amy BMJ, warga negara Korea, terhadap Aden Wong dan penyanyi dangdut berinisial TE.
Aden Wong dan TE dilaporkan atas kasus dugaan perzinahan dan pelarangan pemberian air susu eksklusif ibu ke anak yang masih berusia empat bulan
“Sedang dilakukan pendalaman,” kata Ade Ary melalui pesan singkat, Rabu (13/3/2024).
Baca juga: Hotman Paris Sebut Anak-anak Aden Wong Punya Asuransi Jiwa 4 Juta Dollar
Di wawancara terpisah melalui pesan singkat, Kasubdit Renakta Direskrimum Polda Metro Jaya AKBP Evi Pagari mengatakan, akan menyelidiki laporan Amy lebih dulu sebelum memanggil terlapor, Aden Wong dan TE.
"Untuk kasus perzinahan baru terima dan baru buat administrasi lidik. (Pemeriksaan terlapor) masih butuh waktu lama, tunggu korban diklarifikasi dulu," ucap Evi.
Evi mengatakan, dalam waktu dekat ia akan memanggil Amy. Namun, ia belum memberitahu jadwal rincinya.
“Korban pasti diperiksa,” kata Evi.
Baca juga: Sangkal Kecurigaan Hotman Paris soal Incar Asuransi Anak, Amy BMJ: Sungguh Memuakkan
Evi mengatakan, pemeriksaan Aden Wong dan TE adalah bagian dari upaya penyelidikan.
Aden dan TE akan dipanggil setelah pihak kepolisian selesai memeriksa Amy maupun saksi-saksi lainnya.
"(Pemeriksaan terlapor) setelah korban dan saksi-saksi diperiksa," tutur Evi.
Sebelumnya beberapa waktu lalu, dalam unggahannya di media sosial, Amy yang adalah ibu dari empat anak mengungkap kesedihannya karena rumah tangga yang telah dibina selama 16 tahun hancur akibat dugaan perselingkuhan.
Baca juga: Denny Sumargo Sayangkan Anak Amy BMJ dan Aden Wong Ditampilkan di Podcast
Bahkan, belakangan ia meminta tolong warganet dan banyak orang karena anak bungsu yang masih bayi diduga dibawa lari oleh selingkuhan suaminya yang disebut sebagai penyanyi dangdut.
Video rebutan anak pada 1 Maret 2024 tersebar di media sosial.
Amy berteriak pada penyanyi dangdut yang diduga berinisial TE yang menggendong bayinya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.