Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Pernah Gelandangan lalu Jadi Psikolog Anak, Kak Seto: Saya Sangat Berterimakasih dengan Pak Kasur

Baca di App
Lihat Foto
Zintan Prihatini/KOMPAS.com
Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi mengatakan DKI Jakarta perlu memiliki Sparta (Satuan Tugas Perlindungan Anak Tingkat Rukun Tetangga) untuk memberikan perlindungan pada anak-anak. Hal itu disampaikannya usai menemui korban pemerkosaan di hutan kota, Jakarta Utara pada Selasa (20/9/2022).
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia

KOMPAS.com - Psikolog Anak Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam untuk mendiang tokoh pendidikan Indonesia Pak Kasur.

Menurut Kak Seto, jasa Pak Kasur yang juga dikenal sebagai pencipta lagu anak berperan besar atas jalan hidup dirinya yang sempat menggelandang sampai menjadi psikolog anak.

“Hidup saya berubah sejak bertemu dengan Pak Kasur pada tgl 4-4-1970, yang akhirnya mengantar perjalanan saya sebagai ‘Sahabat Anak’ sampai sekarang,” kata Kak Seto seperti dikutip dari keterangan unggahan di akun Instagram-nya, Senin (22/4/2024).

Baca juga: Unggah Konten Jadi Pemulung, Kak Seto: Saat Pertama ke Jakarta Saya Menggelandang, Tidur di Tempat Sampah

Kak Seto menyebut, saat merantau ke Jakarta pada tahun 1970, dirinya pernah tanpa arah dan bekerja serabutan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahkan, Kak Seto pernah tidur di tempat sampah karena kehidupan yang belum layak.

“Sejak menginjakkan kaki di Jakarta 54 tahun yang lalu, tanpa bekal dan tanpa tujuan, saya menggelandang dengan pekerjaan serabutan hingga tidur di tempat sampah,” kata Kak Seto.

Baca juga: Pernah Ungkap Kekhawatiran soal Anak Sulungnya ke Kak Seto, Vincent Rompies: Bantah Mulu

Pak Kasur yang telah berpulang pada tahun 1992, bagi Kak Seto, adalah sosok yang membuat dirinya menjadi psikolog anak hingga dikenal sampai sekarang.

Ada pun, Kak Seto lahir pada 28 Agustus 1951 di Klaten, Jawa Tengah.

Kak Seto pergi ke Jakarta pada tahun 1970 setelah merasakan kekecewaan gagal masuk Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga dan Universitas Indonesia.

Baca juga: Daftar Artis Indonesia Kembar, Kak Seto sampai Ifan Seventeen

Selama masa kebimbangannya itu, semua pekerjaan dilakoni Kak Seto sampai akhirnya menjadi asisten Pak Kasur.

Akhirnya Kak Seto menempuh pendidikan Psikolog Anak di Universitas Indonesia dan lulus pada tahun 1981.

Kini, di usianya yang memasuki 72 tahun, Kak Seto dikenal sebagai salah satu pemerhati anak yang punya dedikasi tinggi di Indonesia.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi