KOMPAS.com- Justin Timberlake ditangkap pada Selasa pagi (18/6/2024) di daerah Hamptons di Long Island karena dicurigai mengemudi dalam kondisi di bawah pengaruh alkohol.
Timberlake dilaporkan sedang mengemudi BMW abu-abu yang terdaftar di Florida ketika dia dihentikan sekitar pukul 00:15 di dekat Madison Street dan Middle Line Highway.
Penangkapan Timberlake berawal dari kecurigaan polisi yang melihat mobil yang melewati tanda berhenti dan gagal untuk tetap berada di sisi kanan jalan, sesuai dengan tuntutan pidana.
Begitu polisi menghentikan mobil dan berbicara dengan Timberlake, menurut mereka, jelas dia tidak dalam kondisi sadar untuk mengemudi, kata Petugas Polisi Sag Harbor Village, Michael Arkinson.
Baca juga: Bagaimana Respons Justin Timberlake soal Pengakuan Aborsi Britney Spears 20 Tahun Lalu?
Karena itu, polisi memastikan bahwa terdakwa mengendarai kendaraan tersebut dalam keadaan mabuk, matanya merah dan berkaca-kaca, tercium bau minuman beralkohol yang menyengat dari nafasnya.
"Timberlake juga tidak mampu membagi perhatian, bicaranya lambat, dia sedang berjalan tidak stabil, dan kinerjanya buruk pada semua tes kesadaran lapangan yang terstandarisasi," tulis Arkinson.
Timberlake berjuang untuk berjalan dari tumit hingga ujung kaki dan berdiri dengan satu kaki tanpa bergoyang atau menggunakan lengan untuk menyeimbangkan, kata laporan itu.
Petugas tersebut mengutip perkataan Timberlake: "Saya minum satu martini dan saya mengikuti teman-teman saya pulang."
Baca juga: Britney Spears Akui Pernah Aborsi karena Justin Timberlake Tak Ingin Jadi Ayah
Dalam catatan polisi, Timberlake juga dilaporkan menolak untuk diuji kondisinya, mengatakan bahwa dia tidak mau melakukan tes kimia.
Polisi mengatakan, Timberlake didakwa dan dibebaskan tanpa harus memberikan jaminan sekitar sembilan jam setelah dia ditangkap.
Justin diagendakan untuk menjalani persidangan secara virtual pada 26 Juli 2024.
Pengacaranya, Edward Burke Jr., mengatakan dalam sebuah pernyataan terkait Justin Timberlake.
"Saya berharap dapat membela Timberlake dengan penuh semangat atas tuduhan ini. Saya akan mengatakan banyak hal pada waktu yang tepat tetapi saat ini saya menunggu pengungkapan penuh dari kantor Kejaksaan," kata Edward.
Terlepas dari kasus ini, Timberlake, memiliki dua konser yang dijadwalkan di Chicago akhir pekan ini dan dua pertunjukan di New York City minggu depan.
Dia akan memulai tur global untuk album keenamnya, Everything I Thought It Was.
Mantan anggota boy band populer NSYNC, Timberlake adalah seorang aktor, penulis lagu, dan salah satu artis musik terlaris di dunia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.