JAKARTA, KOMPAS.com- Aktris Firdha Razak pernah selama dua tahun menyembunyikan status perceraiannya.
Firdha yang popular dengan perannya sebagai Lulu di film Lupus (1987) itu mengatakan pada zamannya, masyarakat masih menilai buruk seorang wanita yang bercerai.
"Pada saat itu namanya status janda masih merupakan aib," ujar Firdha dikutip dari YouTube Keema Entertainment.
"(Jadi) omongan orang, guru-gurunya anak-anak di sekolah, orangtua murid di sekolah, kayak aku jadi terkucilkan, tetangga yang mengucilkan, dulu seperti itu," ucap Firdha.
Baca juga: Cerai di Usia 47 Tahun, Wina Natalia: Hancur, Merasa Enggak Berguna
Karena itu, banyak wanita yang akhirnya memilih bertahan dalam rumah tangganya meskipun sudah tidak dalam kondisi sehat.
Kalau pun akhirnya bercerai, mereka berusaha menutupi status tersebut, seperti yang pernah dilakukan oleh Firdha.
"(Dianggap) aib loh, orang masih banyak yang menutupi status janda. Dan masih banyak perempuan tersakiti, tapi dia tidak berani ambil keputusan untuk menjadi janda," tuturnya.
"Aku yang pertama (cerai) aja sambil nutupin. Hampir dua tahun aku nutupin," jelasnya.
Baca juga: Sempat Hilang Usai Cerai, Dea Mirella: Aku Malu Ketemu Orang
Dulu, setiap kali pergi dengan kedua anak kembarnya dan bertemu orang, Firdha akan selalu memberi alasan tentang tidak hadirnya ayah dari kedua anaknya.
"'Mana papanya anak-anak?' Aku masih bilang oh lagi dikantor, lagi kerja, " kata Firdha.
Namun seiring berjalannya waktu, Firdha merasa tak perlu peduli dengan pandangan orang terhadap kehidupan pribadinya.
"Tapi dengan berjalannya Waktu dan mengalami kegagalan terus, akhirnya itu buat aku jadi strong woman," ujar Firdha.
"Aku enggak peduli. Aku cari uang sendiri, aku susah payah sendiri, aku enggak dari orang lain, yang penting aku tetap baik, aku masih bisa senyum," jelasnya.
Artis kelahiran tahun 1965 ini diketahui pernah membintangi beberapa judul film seperti Lupus I hingga V, Bajaj Bajuri the Movie, Ratapan Anak Tiri III.
Termasuk berbagai judul sinetron seperti Si Yoyo, Janjiku, Si Biang Kerok, Jodoh Wasiat Bapak.