Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Penyebab Awal Kematian Liam Payne Terungkap

Baca di App
Lihat Foto
Repro bidik layar via Instagram
Liam Payne
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

KOMPAS.com - Satu lagi detail dari kematian tragis Liam Payne, mantan personel One Direction, telah terungkap.

Satu hari setelah Liam Payne meninggal dunia di Buenos Aires, Argentina, pada 16 Oktober 2024, penyebab kematiannya telah diumumkan oleh pihak berwenang.

Setelah pelantun "Strip that Down" ini jatuh dari balkon lantai tiga di Hotel CasaSur Palermo, Kepala Layanan Darurat Buenos Aires, Alberto Crescenti, mengatakan kepada La Nación bahwa Liam mengalami cedera serius yang tidak dapat diobati begitu petugas medis tiba di lokasi.

Baca juga: Dulu Bentuk One Direction, Respons Simon Cowell Usai Mendengar Kabar Meninggalnya Liam Payne

"Peran kami adalah untuk segera menuju ke sana, memberikan pertolongan medis, dan mencoba menyadarkannya, namun luka-luka yang dialaminya tidak sesuai dengan kehidupan," tuturnya kepada publikasi Argentina dalam bahasa Spanyol, dilansir E! News, Jumat (18/10/2024).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Berdasarkan apa yang dilihat oleh tim, rupanya ada patah tulang tengkorak dan cedera yang sangat serius yang menyebabkan kematiannya seketika," tambah Crescenti.

Sementara hasil otopsi Payne belum dirilis, Crescenti menegaskan timnya tidak dapat memberikan perawatan yang dapat menyelamatkan nyawa di tempat kejadian.

Baca juga: Siapakah Cheryl Cole, Penyanyi Sekaligus Ibu dari Anak Liam Payne?

"Tim tidak dapat melakukan apa pun. Tidak ada resusitasi karena sudah dipastikan dia telah meninggal. Seluruh tubuhnya mengalami luka-luka yang sangat serius," ucapnya.

Laporan toksikologi masih tertunda, tetapi Liam Payne disebut meninggal karena pendarahan internal dan eksternal, menurut otopsi awal yang dilihat oleh CNN.

E! News telah menghubungi petugas tanggap darurat Buenos Aires, tetapi belum mendapat kabar.

Baca juga: Panggilan Darurat 911 untuk Liam Payne Terungkap

Liam Payne mengembuskan napas terakhirnya pada usia 31 tahun.

Payne meninggalkan seorang putra berusia 7 tahun dengan mantannya, penyanyi Cheryl Cole.

Penyanyi asal Inggris ini memulai kariernya di dunia musik di The X-Factor pada 2010, setelah para juri menyatukannya dengan kontestan lain yang juga penyanyi solo, yaitu Harry Styles, Zayn Malik, Niall Horan, dan Louis Tomlinson, untuk membentuk One Direction.

Baca juga: Kondisi Kamar Hotel Saat Liam Payne Ditemukan Tewas, Penuh dengan Narkoba dan TV Rusak

Meskipun grup ini tidak memenangkan acara tersebut, mereka tetap melejit menjadi superstar dan menjadi salah satu boyband paling terkenal dalam sejarah.

Setelah merilis empat album studio yang sangat sukses dan mengumpulkan basis penggemar global yang sangat besar, Zayn Malik keluar dari grup ini pada 2015.

Setelah merilis album terakhir mereka, Made in the A.M. tanpa Malik, One Direction mengumumkan pada 2016 bahwa grup ini akan vakum tanpa batas waktu, dan setiap anggota yang tersisa - Payne, Styles, Horan, dan Tomlinson - memulai karier solo masing-masing.

Payne merilis EP solo pertamanya, First Time, pada 2018 dan album studio debutnya, LP1, pada tahun berikutnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: EOnline
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi