Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Dulu Terburu-buru Putuskan Menikah, Putri Marino: Aku Iri Lihat Teman-teman Aku Jalan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ KAHFI DIRGA
Putri Marino dan suaminya, Chicco Jericho.
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Kini hidup bahagia dengan suaminya, aktor Chicco Jerikho dan putri mereka, aktris Putri Marino akui sempat melewati titik rendah dalam hidup karena terburu-buru mengambil keputusan menikah. 

Saat menikah dengan Chicco, karier Putri memang sedang diatas, dan baru menemukan gairahnya di dunia akting.

Tapi karena menikah dan memiliki anak, Putri harus sejenak meninggalkan dunia hiburan untuk fokus pada peran barunya.

"(Titik) paling rendah mungkin setelah aku menikah dan hamil," kata Putri dikutip dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Baca juga: Cerita Putri Marino, Dulu Mengidolakan Chicco Jerikho, Kini Jadi Suami

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Aku memutuskan hiatus dulu, aku ngerasa tidak berdaya sekali sebagai perempuan waktu itu, di rumah doang, ngurusin suami," imbuhnya.

Bukan karena menjalankan perannya sebagai ibu rumah tangga yang membuat Putri berada di titik rendah, melainkan lebih karena ketakutannya kehilangan semangat mengejar mimpi. 

Sampai ada masa di mana Putri merasa iri melihat teman-teman seusianya yang masih bisa bermain dan berkarya.

"Aku tuh pengin kayak teman-teman aku, pengin kerja, pengin berkarya, aku masih pengin buktiin ke orang-orang aku bisa jadi aktor yang hebat," ungkap Putri.

Baca juga: Chicco Jerikho Produseri Film Dokumenter Berbagi Ruang, Konflik Gajah dan Manusia yang Kian Marak

"Aku iri lihat teman-teman aku jalan-jalan sama teman-temannya. Aku iri teman-teman aku tiap bulan ngeluarin film baru," sambungnya.

Sebagai seorang aktris, Putri yang masih baru di dunia akting saat itu merasa ada kekhawatiran dirinya dilupakan dan tidak bisa kembali lagi ke dunia akting.

"Baru Posesif, Piala Citra, nikah, hamil. Ada ketakutan bakal dilupakan," ujar Putri Marino.

"Ada ketakutan waktu itu akan tersaingi sama banyak orang, ada ketakutan aku enggak akan bisa balik lagi," imbuhnya.

Karena itu, Putri sempat menyalahkan dirinya sendiri yang terburu-buru mengambil keputusan untuk menikah.

"Aku malah menyalahkan diri aku sendiri, kenapa ngelakuin sesuatu enggak mikir dua kali," ucap Putri.

"Kenapa memutuskan menikah, kenapa memutuskan untuk hamil, kenapa secepat itu, kenapa terburu-buru sama semua hal. Harusnya tuh dipikirin dulu Putri," lanjutnya.

Tapi ternyata itu semua bagi Putri adalah cobaan yang memang mungkin harus dilewati. Dan dia bersyukur memiliki Chicco di sisinya, sosok yang membuat Putri tak menyesal telah memilihnya menjadi pasangan.

"Enggak (menyesal) sih, karena aku selalu melihat Chicco itu sebagai sosok yang penyayang, dewasa, family man," kata Putri.

"Dan aku tahu persis dia sayang sama aku, dan aku sayang sama dia. Cuma mungkin ini kayak cobaan waktu itu," ujarnya.

Putri Marino diketahui menikah dengan Chicco Jerikho pada 3 Maret 2018 di sebuah hotel kawasan Nusa Dua, Bali.

Dari pernikahan itu, Putri dan Chicco sudah dikaruniai seorang anak perempuan yang diberi nama Surinala Carolina Jarumilind yang lahir pada 24 September 2018.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi