KOMPAS.com – Komedian senior Nunung blak-blakan soal keputusannya menjual seluruh aset yang dimilikinya, termasuk rumah, villa, hingga sawah.
Keputusan tersebut diambil sebagai langkah bertahan hidup setelah melewati masa sulit sejak 2019.
Baca juga: Jual Aset, Nunung Beberkan Biaya Kos di Pasar Minggu Per Bulan
Dalam perbincangan di acara FYP Trans7 yang dikutip Selasa (11/3/2025), Nunung yang bernama asli Tri Retno Prayudati mengisahkan bagaimana ia harus menghadapi kenyataan pahit setelah tersandung kasus narkoba dan menjalani rehabilitasi selama sembilan bulan.
Selama masa rehabilitasi itu, Nunung sama sekali tidak memiliki pemasukan.
Baca juga: Nunung Ungkap Alasan Pilih Ngekos Bersama Suami di Jakarta
"Aku jual aset tahun 2019, sudah lama. Itu jual semua aset karena waktu itu kan aku sama suami kesandung kasus, 9 bulan direhab enggak ada pemasukan. Aku hidup bukan berdua saja, banyak banget keluarga yang aku hidupi, sementara hidup harus terus berjalan," ungkap Nunung.
Tak hanya itu, tanggung jawab sebagai seorang ibu juga menjadi alasan utama di balik keputusan besar tersebut.
Baca juga: Buka Bisnis Kuliner di Solo untuk Keluarga, Nunung: Mereka Lebih Tertata
Saat itu, anaknya masih menjalani kuliah, sementara kebutuhan hidup terus menumpuk.
"Kuliah anakku saat itu masih banyak, PR masih banyak. Ya sudah, untung ada aset, realistis jual aset," lanjut Nunung.
Namun, badai tak berhenti sampai di situ.
Baca juga: Aset Habis Dijual, Nunung: Banyak yang Dihidupi, Aku Tulang Punggung
Setelah menyelesaikan masa rehabilitasi dan kembali ke kehidupan normal, Nunung justru dihadapkan dengan pandemi COVID-19 yang membuat industri hiburan lumpuh total.
"Aku waktu jual aset masih di dalam, jual rumah. Pas keluar, Covid-19 datang. Dua tahun enggak ada pemasukan, dan aku masih ada aset. Enggak ada salahnya aku jual lagi aset. Ada rumah, villa, sawah, banyak lah, karena kebutuhannya banyak banget saat itu," tutur Nunung.
Baca juga: Nunung Ungkap Kondisi Kesehatannya, Harus Berobat ke Jakarta
Sebagai seorang pekerja seni yang mengandalkan penghasilan dari tampil di televisi dan panggung hiburan, pandemi membuatnya semakin terpuruk.
Selama dua tahun tanpa pekerjaan, Nunung hanya bisa bertahan dengan menjual aset yang masih tersisa.
Baca juga: Aset Habis Dijual, Nunung: Banyak yang Dihidupi, Aku Tulang Punggung
Meski begitu, Nunung tetap bersyukur karena kebiasaannya menabung sejak lama membuatnya bisa bertahan.
"Untung saja aku biasa nabung. Coba kalau sudah enggak nabung, hidup acak-acakan, mau gimana coba?" kata Nunung.
Baca juga: Nunung Ungkap Kondisi Kesehatannya, Harus Berobat ke Jakarta
Dari seluruh aset yang dijual, sebagian besar berada di kampung halamannya di Solo, sementara di Jakarta Nunung sudah tak memiliki properti lagi.
Kini, Nunung memilih untuk tinggal di tempat kos.
Selain tekanan finansial, Nunung juga harus berhadapan dengan kondisi kesehatannya.
Baca juga: Jadi Bude Tissa Biani, Nunung Dilarang Melawak
Nunung sempat didiagnosis kanker payudara, yang menurutnya kemungkinan besar dipicu oleh stres dan tekanan hidup yang berat.
"Kan aku juga kena cancer waktu itu. Mungkin stres, pikiran, gula segala macam kali ya," ujarnya.
Ada pun, Nunung didiagnosis kanker payudara pada tahun 2023. Ia pertama kali mengetahui penyakitnya setelah merasakan benjolan di area payudara.
Baca juga: Pengakuan Nunung soal Jual Aset Saat Terjerat Narkoba Tahun 2019
Setelah menjalani pemeriksaan lebih lanjut, dokter memastikan bahwa Nunung mengidap kanker stadium awal.
Pada Oktober 2023, Nunung menjalani operasi pengangkatan kanker di salah satu rumah sakit di Jakarta.
Baca juga: Klarifikasi Nunung soal Jual Semua Asetnya dan Tinggal di Indekos
Selain itu, Nunung juga menjalani serangkaian pengobatan, termasuk kemoterapi dan radiasi, untuk memastikan sel kanker tidak menyebar.
Selama masa pengobatan, Nunung tetap berusaha kuat dan menjalani aktivitasnya dengan semangat.
Nunung juga mendapat dukungan besar dari keluarga dan rekan-rekan sesama artis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.