JAKARTA, KOMPAS.com- Kreator konten Ahmad Jaelani atau Mimi Peri selalu menjadi perhatian setiap kali bulan Ramadhan tiba.
Suara khasnya yang melengking meneriakkan kata 'Sahur' secara berulang, sering terdengar dijadikan alarm untuk membangunkan sahur.
Memasang tarif Rp 2 juta pada tahun 2024 untuk satu kali rekaman suara, Mimi Peri mengaku bisa membeli handphone terbaru dalam waktu tiga hari.
"Alhamdulillah puasa bulan ini tahun ini aku udah bisa ganti handphone, nambah handphone Pro Max 15. Ini berkat bangunin sahur," ucapnya dikutip dari akun Instagram @mimi.peri.
"Tiga hari 'Sahur, sahur,' dapat ini," imbuhnya.
Baca juga: Cerita Mimi Peri Dibayar Rp 20 Juta Khusus untuk Bangunkan Orang Sahur
Kini di tahun 2025, Mimi Peri mengaku menaikkan tarifnya menjadi Rp 2,5 juta.
"(Tahun ini) Naik dikit lah, Rp 2,5 (juta)," ungkapnya diiringi tawa, dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans tv, Rabu (12/3/2025).
Walaupun tarif suaranya untuk alarm naik, Mimi Peri mengaku tetap ada orang yang mau menggunakan suaranya.
Tak terbatas pada masyarakat umum, tapi hingga polisi.
"Kayak polisi, jenderal-jenderal, bangunin anggotanya pakai suara aku. (Mereka) pesen," ucapnya kemudian.
Baca juga: Akui Terpaksa Umbar Perselingkuhan Suami, Agnes Jennifer: Karena Udah Agak Nekat
Selain rekaman video yang dipesan dengan nama tertentu untuk dibangunkan, Mimi Peri juga pernah diundang untuk langsung membangunkan orang.
Untuk ini, Mimi Peri bisa menerima bayaran hingga puluhan juta rupiah.
"Ada request kadang visit ke rumah-rumah orang kaya, dikasih duit Rp 20 juta buat datang, ngebangunin orang sekeluarga," ucap Mimi Peri dikutip dari Rumpi trans tv.
"Alhamdulillah dikasih duit segitu," imbuhnya.
Namun tak semua suaranya dijual. Pria asal Kendari, Sulawesi Tenggara itu juga memberikan konten membangunkan sahur secara gratis bagi pengikut akun media sosialnya.
"10 VT buat netizen, gratis," tutur Mimi Peri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.