JAKARTA, KOMPAS.com – Film Pabrik Gula karya sutradara Awi Suryadi siap tayang di bioskop saat momen Lebaran.
Film ini diadaptasi dari cerita Simple Man yang viral di media sosial dan dibintangi oleh Arbani Yasiz, Erika Karlina, Wavi Zihan, Ersya Aurelia, serta banyak aktor lainnya.
Pabrik Gula mengisahkan tentang sekelompok buruh musiman di Jawa Timur pada tahun 2003.
Baca juga: Tayang di Amerika, Film Pabrik Gula Gemparkan Satu Studio
Di antara mereka ada Fadhil dan Naning, yang bekerja di sebuah pabrik gula penuh misteri.
Namun, setelah menetap di mes pekerja, mereka mulai mengalami berbagai teror.
Saat menyadari ada sesuatu yang tidak beres, Fadhil pun berusaha mengungkap rahasia kelam yang tersembunyi di pabrik tersebut.
Awi Suryadi berhasil mengemas nuansa horor yang intens sejak awal film.
Baca juga: Apa Bedanya Film Pabrik Gula Jam Kuning dan Jam Merah?
Begitu para buruh tiba di pabrik, suasana mencekam langsung terasa, terutama dengan adanya konsep 'Jam Kuning' dan 'Jam Merah', istilah yang akan terungkap maknanya sepanjang film.
Yang menarik, Pabrik Gula hampir tidak memberikan jeda bagi penonton untuk bernapas, karena teror terus-menerus menghantui para karakter.
Jumpscare dalam film ini cukup intens, membuat penonton terus terpaku di kursi bioskop.
Selain itu, kualitas audio yang mendukung suasana mencekam membuat pengalaman horor semakin nyata.
Baca juga: Wavi Zihan Jalani Adegan Kesurupan di Film Pabrik Gula, Bacakan Mantra Jaran Kepang
Bagi calon penonton, bersiaplah menghadapi kengerian yang disajikan film ini!
Salah satu sorotan utama dalam film ini adalah Erika Karlina sebagai Naning.
Ia juga mampu menggunakan bahasa Jawa dengan sangat baik, menambah kesan otentik dalam karakternya.
Baca juga: Salah Sedikit Harus Ulang, Erika Carlina Cerita Adegan One Shot 3 Menit di Film Pabrik Gula
Untuk pengalaman yang lebih maksimal, sebaiknya film ini ditonton dalam versi Uncut.
Selain itu, aktris Wavi Zihan yang memerankan Wati juga berhasil mencuri perhatian.
Meski pada awal film perannya tidak terlalu menonjol, adegan kesurupannya di pertengahan cerita sukses membuat merinding.
Secara keseluruhan, Pabrik Gula Uncut adalah rekomendasi yang solid bagi para pencinta horor.
Namun, perlu dicatat bahwa versi Uncut (Jam Merah) hanya diperuntukkan bagi penonton berusia 21 tahun ke atas, sementara versi biasa (Jam Kuning) dapat dinikmati oleh lebih banyak kalangan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.