Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Pakai Alat Bantu Dengar, Hotman Paris: Faktor Penuaan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS
Pengacara Hotman Paris Hutapea tiba di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025) pagi untuk diperiksa sebagai saksi atas laporan PN Jakarta Utara atas kericuhan di sidangnya yang dimulai oleh rivalnya, Razman Arif Nasution.
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengacara Hotman Paris mengaku tengah mengalami penurunan pendengaran.

Kini, ia menggunakan alat bantu dengar untuk mendukung fungsi pendengarannya.

“Masih sehat-sehat (keadaan telinga), cuma dia (dokter) bilang semua manusia, karena faktor penuaan, jadi menurun pendengaran,” kata Hotman di daerah Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (22/4/2025).

Baca juga: Efek dari Sering Terpapar Dentuman Musik di Klub, Hotman Paris Kini Pakai Alat Bantu Dengar

Selain faktor usia, Hotman juga menyebut seringnya berada di klub malam dan terpapar musik keras turut memperburuk kondisi pendengarannya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Jadi harus di-maintance, apalagi saya tiap berapa minggu sekali, dengar dentuman DJ, yang ingar-bingar, jadi sebaiknya lu pakai (alat bantu dengar) lu ngomong apa pun gue dengar,” ucap Hotman.

Menurut Hotman, penggunaan alat bantu dengar bersifat sementara dan sebagai langkah pencegahan agar penurunan fungsi saraf pendengaran tidak terjadi terlalu cepat.

Baca juga: Saat Hotman Paris Ungkap Kejanggalan Putusan Cerai Paula Verhoeven dan Baim Wong...

“Ini sekarang gue dengar kan, tidak permanen terserah. Ini hanya untuk jaga-jaga agar penurunan saraf itu, lemahnya saraf (pendengarannya) itu jangan terlalu cepat karena semua manusia semakin tua semakin lemah sarafnya,” lanjut Hotman.

Meski sudah mengalami penurunan pendengaran, hal ini tetap tak membuat ia berhenti ke klub malam.

Hotman merasa karena bisnisnya di klub malam, maka mau tidak mau ia harus tetap rutin ke tempat itu.

“Jadi sekali lagi itu murni bisnis. Saya pasang lagi yang merah kanan, biar saraf (pendengaran) enggak terlalu dipaksa. Bukan berarti saya budek, loh hati-hati. Nanti lama-lama juga budek kalau enggak di-maintance,” tutur Hotman.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi