KOMPAS.com- Chef dan pemandu acara masak populer di Korea Selatan, Baek Jong Won telah menutup beberapa merek waralaba yang dioperasikan oleh TheBorn Korea.
Menurut industri jasa makanan, pada tanggal 22 April, tiga merek waralaba di bawah TheBorn Korea, seperti Gosok Udon, Quickban dan Baekcheolpan 0410, saat ini tidak memiliki lokasi di seluruh negeri.
Selain itu, beberapa merek seperti Go to Wok dan Seongseong Sikdang hampir tidak dapat mempertahankan keberadaannya, dengan kurang dari satu lokasi di seluruh negeri.
Risiko hukum yang baru-baru ini yang muncul terhadap merek itu memperburuk situasi, dan ada tanda-tanda penarikan diri pewaralaba bahkan di antara merek-merek utama perusahaan.
Baca juga: Sinopsis Paiks Spirit, Kisah Kuliner Baek Jong Won
Menurut ChosunBiz pada tanggal 18 Maret 2025, beberapa pemilik waralaba Theborn Korea menyatakan bahwa penjualan mereka menurun karena berbagai kontroversi yang disebabkan oleh Perwakilan Baek.
TheBorn Korea memiliki total 25 merek, lebih dari setengahnya (16 merek hingga tahun lalu) mengalami penurunan jumlah toko.
Kecuali merek-merek utama seperti Paik's Coffee, Hong Kong Banjeom, dan Yeokjeon Udon, pertumbuhan keseluruhan melambat.
"Sudah lama ada kekhawatiran bahwa TheBorn Korea mengoperasikan terlalu banyak merek, tetapi berhasil bertahan berkat pengakuan dan kredibilitas CEO Baek Jong Won," kata informan dari industri.
Baca juga: Punya Restoran, Ini Respons Chef Renatta Saat Ada Orang Review Buruk
"Namun, risiko terkait pemilik baru-baru ini telah menyebabkan penurunan kepercayaan merek dan retensi pewaralaba secara bersamaan," lanjutnya.
Menurutnya, bisnis waralaba sangat bergantung dengan kepercayaan pada pemilik usaha. Sehingga dengan yang terjadi saat ini, sulit untuk membangkitkan kepercayaan.
Sebelumnya, TheBorn Korea sempat menjadi sorotan karena serangkaian kontroversi.
Mulai dari tuduhan mengenai kandungan daging babi dalam makanan olahan 'Ppaek Ham'
Kesalahan pelabelan asal produk dan penyemprotan saus dengan penyemprot pestisida.
Baca juga: Chef Renatta Jelaskan Alasan Nasgor Kaki Lima Bisa Terasa Lebih Enak
Terakhir, mereka menghadapi skandal kebersihan makanan lainnya.
Pada tanggal 9 April, foto dan video diunggah ke komunitas online yang menunjukkan daging mentah dibiarkan terkena sinar matahari tanpa kemasan apa pun di bagian belakang truk pada festival barbekyu yang diadakan pada bulan November 2023 di Hongseong, Provinsi Chungcheong Selatan.
Menurut unggahan tersebut, banyak daging mentah ditinggalkan di luar ruangan di bak truk, hanya ditutupi oleh lembaran plastik tipis transparan, tanpa peralatan penyimpanan higienis yang memadai.
Staf festival juga terlihat memindahkan daging sambil hanya mengenakan kemeja lengan pendek dan sarung tangan, tanpa perlengkapan sanitasi khusus, meskipun daging tersebut dibiarkan pada suhu ruangan.
Baca juga: Lee Chae Min Disebut Akan Gantikan Park Sung Hoon Bintangi The Tyrants Chef
Tulisan itu lebih lanjut menunjukkan bahwa suhu di Hongseong saat itu sekitar 25°C (77°F), yang tidak cocok untuk menyimpan daging pada suhu ruangan, menyoroti kurangnya kebersihan dalam menangani daging.
Dalam wawancara terkait publikasi tersebut, seorang perwakilan dari TheBorn Korea memberikan pernyataan.
"Seperti yang kami sebutkan dalam permintaan maaf kami sebelumnya, kami sedang meninjau semuanya secara menyeluruh dan berupaya untuk memperbaiki situasi,” kata mereka.
"Kami berencana untuk membangun sistem pemantauan bekerja sama dengan para ahli eksternal dan akan melakukan yang terbaik untuk memastikan konsumen merasa aman," sambung mereka dalam keterangan.
Baek Jong Won adalah chef yang dikenal dengan berbagai acara masak seperti Baek Jong Won's Top 3 Chef King, Baek Jong Won's Food Truck, Baek Jong Won's Alley Restaurant.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.