JAKARTA, KOMPAS.com – Gitaris band Seringai, Ricky Siahaan, telah dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu (26/4/2025).
Prosesi pemakaman dihadiri oleh keluarga dan orang-orang terdekat yang mengantar kepergian Ricky ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Drummer Seringai, Edy Khemod, mengungkapkan permintaan terakhir Ricky sebelum meninggal dunia.
Baca juga: Ucapkan Perpisahan pada Ricky Siahaan, Edy Khemod: Seringai Enggak Akan Sama Lagi
Selain itu, manajer Seringai, Wendi Putranto, membeberkan alasan diputarnya lagu “Landslide” dari Smashing Pumpkins dalam prosesi pemakaman.
Berikut rangkuman dari Kompas.com:
• Permintaan Terakhir Ricky
Edy Khemod menceritakan bahwa keinginan terakhir Ricky adalah untuk piknik.
Hal tersebut disampaikan oleh Ricky saat Seringai menjalani tur di Jepang.
“Keinginan terakhir Ricky adalah piknik,” ujar Edy.
"Dia minta piknik saat di Jepang, tapi ternyata kita malah nemenin Ricky piknik di San Diego Hills,” tambahnya menangis.
Baca juga: Gitar Hitam di Dekat Peti, Saksi Bisu Melodi Terakhir Ricky Siahaan
Edy mengenang Ricky sebagai sosok humoris dan penuh tawa.
Ia pun mengajak para pelayat untuk mengenang Ricky dengan cara yang santai.
“Silakan teman-teman habiskan waktu menemani keluarga yang berkabung. Santai-santai, ketawa-ketawa, dark jokes apapun Ricky akan suka. Dipersilakan menemani Ricky piknik,” kata Edy.
• Alasan Lagu “Landslide” Diputar
Dalam prosesi pemakaman tersebut, lagu “Landslide” milik Smashing Pumpkins diputar sebagai bentuk penghormatan kepada Ricky.
Wendi Putranto menjelaskan, lagu ini memang pernah disebut oleh Ricky dalam sebuah wawancara di Bali sebagai lagu yang sangat berarti baginya.
Baca juga: Melayat Ricky Siahaan, Raisa Ikut Tempel Stiker Ini di Peti Jenazah
“Judul lagunya ‘Landslide’ dari Smashing Pumpkins. Ini salah satu lagu yang Ricky sebut dalam wawancara dengan teman kami di Bali,” kata Wendi.
“Dia tidak secara spesifik bilang lagu ini harus dimainkan di pemakamannya. Tapi dia pernah berkata, ‘Ketika saatnya tiba, gue pengin lagu ini dimainkan,’” lanjut Wendi.
Karena itulah, lagu tersebut diputar sebagai bentuk pemenuhan keinginan terakhir Ricky.
“Ini menjadi semacam wasiat yang kami jalankan untuk menghormati keinginannya,” ucap Wendi.
Baca juga: Momen Haru Ketika Jenazah Ricky Siahaan Tiba di Rumah Duka
Ia menambahkan, lagu itu memiliki makna yang mendalam bagi mendiang Ricky.
“Lagu ini sangat menyentuh buat dia, dan dia ingin lagu ini dimainkan ketika saatnya tiba,” tutup Wendi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.