Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno Melayat ke Rumah Duka Bunda Iffet

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Revi C Rantung
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, melayat ke rumah duka Bunda Iffet di Potlot, Jakarta Selatan, pada Minggu (27/4/2025).
|
Editor: Ira Gita Natalia Sembiring

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, melayat ke rumah duka Bunda Iffet di Potlot, Jakarta Selatan, pada Minggu (27/4/2025).

Dalam pantauan Kompas.com, Rano datang sekitar pukul 10.30 WIB dan langsung memasuki rumah duka.

Usai melayat, Rano menyampaikan ucapan duka cita untuk keluarga Bimbim dan Slank.

Baca juga: Suasana Rumah Duka Bunda Iffet, Ada Karangan dari Melly Goeslaw hingga BCL

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Turut berduka cita atas meninggalnya ibunda tercinta kita, seorang perempuan yang sangat luar biasa. Jasanya bagi generasi muda sangat menonjol, bukan hanya bagi keluarga dan anak-anaknya, tetapi juga bagi anak-anak Indonesia,” kata Rano.

Rano mengaku sempat berbincang dengan Bimbim soal silsilah keluarga.

Dia baru mengetahui bahwa salah satu kakek Bimbim adalah seorang pejabat pemerintah.

“Apalagi saya ketemu Mas Bimbim, terkejut bahwa kakek beliau adalah Gubernur pertama Jakarta. Tadi dikasih lihat foto-fotonya. Wah, pengetahuan saya terbatas, itu akan menjadi masukan bagi kita semua,” ungkap Rano.

“Ternyata, Bimbim dan keluarganya itu bagian dari pemerintahan Provinsi DKI,” tambah Rano.

Baca juga: Berkat Kebaikan Bunda Iffet, Anang Hermansyah Pernah Tinggal di Potlot

Sebelumnya, kabar meninggalnya Bunda Iffet dibenarkan oleh manajer Slank, Denny.

“Iya, benar (meninggal),” kata Denny dalam pesan singkatnya, Sabtu.

Hingga saat ini, belum diketahui penyebab meninggalnya Bunda Iffet.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi