Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Valeria Marquez, Beauty Influencer Meksiko Tewas Ditembak Saat Live Streaming

Baca di App
Lihat Foto
INSTAGRAM/v___marquez
Tangkapan layar dari foto yang menunjukkan seorang influencer alias pesohor media sosial bernama Valeria Marquez asal Negara Bagian Jalisco, Meksiko. Marquez ditembak mati ketika sedang siaran langsung atau live streming di TikTok.
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Beauty influencer asal Meksiko, Valeria Marquez (23), tewas ditembak saat melakukan siaran langsung di TikTok pada Selasa (13/5/2025).

Insiden ini terjadi di salon kecantikan tempatnya bekerja di kota Zapopan, negara bagian Jalisco.

Kejadian tragis itu terekam dalam siaran langsung yang mengejutkan publik.

Baca juga: Beauty Influencer Valeria Marquez Ditembak Saat Sedang Live di TikTok

Dalam video tersebut, Marquez terlihat duduk sambil memegang boneka dengan ekspresi cemas.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ia sempat berkata, “mereka datang,” sebelum terdengar suara memanggilnya, “Hei, Vale?”.

Marquez menjawab singkat, “Ya,” lalu mematikan suara siaran.

Beberapa detik kemudian, suara tembakan terdengar, dan siaran terputus setelah seseorang mengambil ponselnya. Wajah pelaku sempat terekam sebelum video berakhir.

Baca juga: Fatma Hassona, Jurnalis Palestina dan Bintang Dokumenter Cannes, Tewas dalam Serangan Rudal Israel

Pihak kejaksaan negara bagian Jalisco menyatakan bahwa insiden ini sedang diselidiki sebagai kasus femisida, yakni pembunuhan terhadap perempuan karena alasan gender.

Hingga saat ini, belum ada tersangka yang diumumkan secara resmi.

Sebelum insiden, Marquez sempat menyampaikan kekhawatirannya terkait seseorang yang pernah mencoba mengirimkan hadiah mahal ke salonnya saat ia sedang tidak berada di tempat.

Baca juga: Gene Hackman Ditemukan Tewas Bersama Istrinya di Rumah, Ini Profilnya

Ia juga menyatakan bahwa tidak berniat menunggu orang tersebut kembali.

Marquez dikenal luas di kalangan penggemar kecantikan dan makeup.

Ia memiliki hampir 200.000 pengikut di Instagram dan TikTok, tempat ia rutin membagikan konten seputar perawatan wajah, tutorial riasan, serta kehidupan pribadinya.

Kematian Marquez menyoroti kembali krisis kekerasan berbasis gender yang tengah melanda Meksiko.

Baca juga: Sandy Permana Tewas Dibunuh, Istri: Mental Anak Saya Hancur

Berdasarkan data Komisi Ekonomi PBB untuk Amerika Latin dan Karibia (ECLAC), Meksiko memiliki salah satu tingkat femisida tertinggi di kawasan tersebut, yakni 1,3 kematian per 100.000 perempuan pada 2023.

Negara bagian Jalisco sendiri tercatat sebagai salah satu wilayah dengan tingkat kekerasan tertinggi.

Sejak Presiden Claudia Sheinbaum mulai menjabat pada Oktober 2024, sebanyak 906 kasus pembunuhan telah terjadi di wilayah ini.

Kasus Valeria Marquez menambah daftar panjang kekerasan terhadap perempuan di Meksiko, yang kerap kali melibatkan pelecehan, penyiksaan, hingga pamer tubuh korban di ruang publik.

Publik kini menanti langkah tegas dari aparat penegak hukum untuk mengungkap pelaku dan menghentikan siklus femisida yang terus berulang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Reuters, CNN
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi