Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Nick Jonas Kenang Saat Didiagnosis Diabetes Tipe 1 di Usia 13, Kadar Glukosa Capai 900

Baca di App
Lihat Foto
Manofmany
Nick Jonas, gaya rambut pria yang cocok untuk pemilik wajah berbentuk hati
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

KOMPAS.com - Nick Jonas mengenang momen menegangkan ketika kali pertama didiagnosis diabetes tipe 1 di usia 13 tahun.

Hal itu nyaris tak terungkap jika bukan karena kepekaan sang kakak, Joe Jonas.

Dalam podcast Podcrushed, Kamis (24/7/2025), Nick bersama Kevin dan Joe menceritakan masa-masa awal Jonas Brothers.

Saat tur sekolah pada 2006, kesehatan Nick tiba-tiba memburuk.

Baca juga: Nick Jonas Berlari Meninggalkan Panggung Setelah Menjadi Sasaran Laser

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Aku mulai kehilangan banyak berat badan, minum air terus, bolak-balik ke kamar mandi. Semua tanda yang sekarang aku tahu adalah gejala diabetes tipe 1,” kata Nick (32).

Joe, yang saat itu berusia 16 tahun, menyadari kondisi adiknya saat mereka berkunjung ke Lancaster, Pennsylvania.

“Dia melihat punggungku di kolam renang, lalu menelepon orang tua kami dan berkata, ‘Ada yang benar-benar salah. Kalian harus datang sekarang’,” cerita Nick.

“‘Karena kamu terlalu kurus?’ tanya Penn Badgley.

Baca juga: Kim Kardashian, Nick Jonas sampai John Cena Hadiri Pernikahan Anak Miliarder India Anant Ambani di Mumbai

"Sangat kurus," timpal Joe, 35 tahun.

“Kamu bisa lihat setiap tulangnya,” kata Kevin menambahkan.

Nick kemudian menjalani pemeriksaan.

“Normalnya kadar glukosa 70–120, untuk remaja bisa sampai 150 saat sebelum tidur. Glukosaku lebih dari 900, jelas sangat tinggi,” tutur Nick.

Setelah beberapa hari dirawat, Nick kembali tampil bersama Jonas Brothers hanya seminggu setelah diagnosis.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Death Do Us Part - Nick Jonas

“Aku sekarang hampir 20 tahun hidup dengan penyakit ini, bertepatan dengan 20 tahun band kami,” katanya.

Nick juga menyoroti kemajuan teknologi pengelolaan diabetes, termasuk perangkat pemantau glukosa seperti Dexcom G7.

“Kemajuan yang ada sekarang luar biasa, baik teknologi maupun informasi. Dulu jauh lebih sulit,” ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: E! News
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi