JAKARTA, KOMPAS.com- G-Dragon (GD) kembali menyapa penggemarnya di Jakarta melalui konser bertajuk G-Dragon 2025 World Tour [Übermensch] di Indonesia Arena, GBK, Jakarta.
Lama hiatus dari panggung musik tak membuat G-Dragon kehilangan pesonanya. Selama dua hari digelar, konser ini dihadiri sekitar 22.000 penonton.
Tak hanya telinga yang dipuaskan dengan nyanyian dari leader BIGBANG ini di atas panggung, karena penonton juga dimanjakan secara visual.
Konser selama dua hari yang dipromotori AEG Presents, TME Live dan CK Star Entertainment ini menghadirkan tata panggung dan cahaya yang memukau.
Baca juga: G-Dragon Buat Penonton Histeris gara-gara Ucapkan “Mantul” dan “Sayangku”
Kemunculan G-Dragon
Konser Ubermensch menjadi penanda kembalinya G-Dragon setelah terakhir kali tur dunianya bertajuk Act III: M.O.T.T.E yang di Indonesia sendiri digelar tahun 2017.
Membuka konser dengan lagu barunya "Power" teriakan histeris penggemar menggema begitu layar di tengah panggung perlahan terangkat dan memperlihatkan G-Dragon menari dan menyanyikan lagu yang baru dirilis awal tahun 2025.
Selama 2,5 jam, G-Dragon menghibur penggemar dengan lagu baru seperti "Drama", "Too Bad" maupun lagu-lagu lamanya, seperti "Bullshit", "Crayon", "GO", "Today", "One of A Kind".
Panggung dan kembang api spektakuler
Dikenal memiliki sisi artistik, tata panggung G-Dragon tak bisa dibilang biasa saja meskipun digelar di dalam ruangan.
Selain panggung hidrolik biasa, juga ada panggung hidrolik yang disusun menjadi menyerupai tangga ketika G-Dragon menyanyikan salah satu lagunya "Bonamana".
Baca juga: G-Dragon Akhiri Konser Hari Pertama dengan Tawa dan Janji untuk Kembali ke Jakarta
Tak selesai membuat penonton terpukau dengan penampilan panggungnya, G-Dragon kembali membuat penonton takjub ketika tiba-tiba muncul menyanyikan lagu "Today" sambil berdiri disebuah hirolik crane dengan logo "U" yang merupakan simbol dari "Ubermensch."
Crane itu mengangkat dan membawanya berputar di atas penonton yang duduk di bagian tribun.
Begitu pun dengan tata lampu yang mendukung penampilan G-Dragon serta kembang api yang berulang kali menyala untuk membakar semangat penonton.
Penuh makna filosofi
Munculnya dua patung tinggi dan besar berbahan balon yang berdiri saling berhadapan tak hanya sekedar hiasan, tapi juga memiliki arti mendalam bagi G-Dragon.
Baginya, dua patung besar itu adalah dirinya di masa lalu dan masa depan yang saling berhadapan.
Baca juga: Buka Baju dan Bersolek di Panggung, G-Dragon Tebar Pesona di Depan Penonton
Kemudian, diantara jeda lagu, G-Dragon juga memutar video perjalanan kariernya sejak anak-anak hingga menjadi artis seperti sekarang yang dikenal dan dicintai banyak orang.
Bukan hal mudah baginya, meskipun mencintai dunianya, G-Dragon dalam perjalanan itu seringkali kehilangan jati diri karena merasa dituntut harus selalu tampil sempurna.
Tapi disaat dia memutuskan kembali ke panggung, kini dia sudah menemukan jati dirinya dan merasa jauh lebih bahagia saat ini.
Janji kembali ke Jakarta
Sadar bahwa banyak penggemar menanti kembalinya BIGBANG, G-Dragon memberi sedikit bocoran selama tampil di konser tunggalnya.
Mengatakan bahwa tahun depan dia akan kembali ke Jakarta, bukan sebagai penyanyi solo, melainkan 'kami'.
Kembalinya BIGBANG itu disebutnya bukan hanya sebagai bentuk ucapan terima kasih pada penggemar yang sudah mendukung mereka selama 20 tahun perjalanan BIGBANG.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.