KOMPAS.com - Aliran seni lukis yang menggambarkan obyek dari alam khayal atau alam bawah sadar adalah aliran surealisme.
Dalam buku History of Surrealism (2018) oleh Achraf Baznani, kata surealisme berasal dari bahasa Perancis surrealisme.
Kata Surealisme pertama kali digunakan oleh Guillame Apolliniare untuk memperkenalkan karyanya berjudul Les Mamelles de Tiresias pada 1917.
Aliran surelias lahir di Perancis, Eropa pada 1924 dan berkembang selama Perang Dunia I dan II. Secara psikologis, paham surealis lair akibat tekanan mental akibat terjadinya perang.
Manusia berpikir kritis sehingga melahirkan paham di luar realitas. Karena realita merupakan ancaman, sehingga munculah suatu aliran yang menampakkan hal ganjil dan perubahan bentuk dari bentuk aslinya.
Baca juga: Tokoh Pelukis Beraliran Naturalisme
Surealisme merupakan aliran yang menerapkan pahamnya dalam kehidupan manusian karena menuasia adalah suatu obyek utama dalam sastra.
Adaptasi aliran surealis adalah aliran dadaisme. Irasional dalam dadais kemudian memengaruhi perkembangan aliran seni, yaitu surealisme.
Surealisme erat kaitannya dengan kajian psikoanalisis Sigmund Freud. Freud dalam bukunya Memperkenalkan Psikoanalisa (terjemahan) (1991), mengatakan bahwa kesadaran manusia terdiri dari tiga tingkatan, yaitu dasar, prasadar, dan tak sadar.
Freud memberikan penyaraan bahwa sebagian besar perilaku manusia dikendalikan oleh alam bawah sadar. Jika Freud mengandalkan mimpi sebagai metode penyembuhan, maka surealis menggunakan mimpi sebagai imajinasi dan ekspresi.
Surealisme menjadi obat dalam mengungkapkan persaan yang terpendam. Menjadi curahan hati akibat permasalahan dan tekanan dari berbagai pihak.
Baca juga: Teknik Plakat dalam Seni Lukis
Jenis surealisme
Berdasarkan jurnal Adaptasi Surealisme Dalam Rancangan Arsitektur (2011) oleh Anita Tiwow dan Wahyudi, jenis-jenis surealisme dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
- Surealisme ekspresif
Jenis ini seniman bebas berkarya dalam ruang yang sempit. Surealisme ekspresif cenderung mempergunakan otomatisme terhadap karya-karya.
- Surealisme fotgrafis
Surealisme fotografis menanamkan teknik akademis rasional untuk pengungkapan mimpi dan imajinasi dalam hasil karya.
Meskipun surealisme adalah menerjemahkan mimpi dan alam bawah sadar, namun tidak keluar dari nilai-nilai akademik yang ada.
Baca juga: Alat dan Bahan untuk Berkarya Seni Lukis
Unsur-unsur surealisme
Unsur-unusr surealisme membantu terciptanya suatu karya surealis. Unsur-unsur surealisme yaitu:
- Mimpi
Mimpi merupakan jalan yang terbaik untuk mengungkapkan alam bawah sadarnya. Dengan mimpi, hal0hal tidak real (nyata) dapat dilahirkan dan direalisasikan dalam suatu bentuk karya.
- Mitos
Mitos adalah pengungakpan jiwa manusia. Setiap manusia memiliki ketakutan dalam dirinya yang dia percaya. Dalam surealisme perlu dilakukan penampakan mitos-mitos tersebut. Dengan adanya mitos, nilai seni dari suatu karya surealis akan bertambah.
- Metamorfosis
Metamorfosis menggunakan teknik automatic, drawing, frotage, decalcomania, fumage, cadavre exquis, dan teknik pengembangannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.