KOMPAS.com – Pramuka aalah singkatan dari Praja Muda Karana, yaitu organisasi pendidikan di luar sekolah.
Ada beberapa tingkatan anggota dalam Pramuka seperti Pramuka siaga, penggalang, dan penegak. Masing-masing menggunakan baju pramka yang berbeda satu-sama lain.
Berikut adalah perbedaaan baju Pramuka siaga, penggalang, dan penegak!
Baju Pramuka Siaga
Usia anggota siaga adalah tujuh hingga 10 tahun. Anggota Pramuka siaga merupakan pribadi yang unik, aktif, tidak mau diam, memiliki keingintahuan yang tinggi, dan juga masih memerlukan perlindungan jga pembinaan.
Berikut adalah aturan baju Pramuka siaga putra dan putri menurut Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor: 147 Tahun 2012:
Tutup kepalaKriteria tutup kepoala pada seragam Pramuka Siaga, yaitu:
- Dibuat dari kain warna coklat.
- Berbentuk topi joki dari lima potongan.
- Pada batas tiap potongan diberi hisban warna coklat muda selebar ¼ cm.
- Di bagian atas, tepat pada pertemuan potongan-potongan diberi bulatan sebagai hiasa, bergaris tengah antara 1 sampai 3 cm warna coklat tua.
- Lebar lidah topi di bagian depan 5 cm
Baca juga: Tingkatan Pramuka Penggalang
BajuBaju dari Pramuka Siaga adalah:
- Dibuat dari bahan warna coklat muda.
- Lengan pendek.
- Memakai lidah bahu, dengan lebar 2,5 cm.
- Kerah model shiller.
- Memakai dua buah kancing di bagian depan.
- Memakai lipatan hiasan melintang di dada selebar 2 cm.
- Lengan baju diberi dual lis warna coklat tua, lebar lis atas 1,5 cm dan lebar lis bawah 3 cm.
- Memakai dua saku tempel pada bagian depan bawah kanan dan kiri.
- Satu dari tepi atas saku diberi lis warna coklat tua selebar 1,5 cm.
- Panjang sampai garis pinggul, dipakai di luar rok atau celana
Rok berwarna coklat tua, berbentuk kulot, panjang 5 cm di bawah lutut, ritsleting di bagian belakang dan dilengkapi oleh dua buah saku timbul di bagian depan.
Celana berwarna coklat tua, berbentuk celana pendek selutut, dengan dua saku tempel di belakang dan dua saku timbul di samping.
Setangan leherMenggunakan setangan leher berbentuk segitiga berwarna dasar putih dan lis merah sebesar 5 cm. setangan leher dikenakan di bawah kerah baju dan dilengkapi dengan cincin setangan leher.
Baca juga: Motto Gerakan Pramuka Beserta Fungsi dan Manfaatnya
Kaos kaki dan sepatuPramuka Siaga menggunakan kaos kaki hitam polos sampai betis dan juga sepatu model tertutup berwarna hitam.
Tanda pengenalTanda pengenal dibagi menjadi dua, yaitu tanda topi dan papan nama. Tanda topi dikenakan di topi bagian tengah depan. Adapun papan nama dikenakan di baju bagian depan kanan di atas lipatan.
Baju Pramuka Penggalang
Usia anggota Pramuka Penggalang adalah 11 hingga 15 tahun. Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dalam buku berjudul Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (2014) menyebutkan bahwa istilah penggalang mengacu pada penggalangan perjuangan bangsa Indonesia untuk kemerdekaan yang ditandai dengan peristiwa Sumpah Pemuda pada Tahun 1928.
Berikut ciri-ciri seragam Pramuka Penggalang
Tutup kepalaTutup kepala Pramuka Penggalang terbuat dari kain beludru berwarna coklat tua. Penggalang putri menggunakan topi berbentuk bulat, sedangkan penggalang putra menggunakan topi berbentuk baret.
Baju lengan pendek bermodel kerah dasi dan berwarna coklat muda. Terdapat dua buah saku temple di kanan dan kiri dengan lidah bahu selebar 3 cm. Baju penggalang digunakan dengan cara dimasukkan ke dalam rok atau celana.
Baca juga: Mengapa Seragam Pramuka Berwarna Coklat?
Rok dan celanaRok penggalang putri berwarna coklat tua, berbentuk kulot, sepanjang 5 cm di bawah lutut, dengan ritsleting di belakang.
Adapun celana penggalang putra juga berwarna coklat tua, memiliki dua saku timbul di samping, sepanjang lutut, dan juga memiliki ritsleting di bagian depan.
Setangan leherAnggota penggalang menggunakan setangan leher berwarna merah putih dan berbentuk segitiga sama kaki. Setangan leher dikenakan di bawah kerah baju, lengkap dengan cincin setangan.
Anggota Pramuka Penggalang menggunakan kaos kaki hitam panjang sebetis, sepatu hitam dengan model tertutup, dan juga tanda pengenal seperti pada Pramuka Siaga.
Baju Pramuka Penegak
Anggota Pramuka Penegak memiliki usia 16 hingga 20 tahun. Pramuka Penegak dianggap sudah bisa berdiri dengan tegap untuk meluaskan sayapnya sendiri (mandiri) dalam mendidik diri sendiri dan memiliki cara hidupnya berdasarkan Tri Satya juga Dasa Darma.
Tutup kepalaPramuka Penegak menggunakan topi dari kain beludru berwarna coklat. Penegak putri menggunakan topi berbentuk bulat dan penegak putra menggunakan topi berbentuk baret.
Baca juga: Saka: Pengertian dan Jenisnya dalam Pramuka
BajuPramuka penegak menggunakan baju lengan pendek bermodel kerah dasi, berwarna coklat muda. Untuk Penegak putra, baju memiliki dua saku tempel di kanan dan kiri dada, baju dimasukkan ke dalam celana.
Untuk Penegak putri, baju memiliki potongan prinses dan dua saku tempel di bawah kanan dan kiri, juga dikenakan di luar rok.
Rok dan celanaPenegak putri menggenakan rok coklat tua berbentuk melebar dengan lipatan tertutup di bagian belakang. Rok dilengkapi dengan dua buah saku dalam di samping kanan dan kiri.
Adapun Penegak putra menggunkan celana panjang berwarna coklat tua dengan dua saku tempel di bagian belakang dan dua saku timbul di kanan dan kiri celana. Penegak putra juga menggunakan ikat pinggang berwarna hitam.
Baca juga: Mengenal Kode Kehormatan Gerakan Pramuka
Setangan leherAnggota Pramuka Penegak menggunakan setangan leher berwarna merah putih di bawah kerah dasi dan dilengkapi dengan cincin setangan.
Anggota Pramuka Penegak menggunakan kaos kaki hitam panjang sebetis, sepatu hitam dengan model tertutup, dan juga tanda pengenal seperti pada Pramuka Siaga dan Pramuka Penggalang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.