KOMPAS.com – Teori abiogenesis dan teori biogenesis, keduanya adalah teori yang mencoba mengungkap asal usul kehidupan di bumi. Namun, keduanya adalah teori yang saling bertolak-belakang.
Untuk memahaminya, berikut adalah perbedaan teori abiogenesis dan biogenesis!
Pencetus
Perbedaan pertama dari teori abiogenesis dan biogenesis adalah ilmuan yang mencetuskannya.
Teori abiogenesis dicetuskan oleh seorang filsuf dan ilmuan Yunani kuno bernama Aristoteles. Aristoteles (384 hingga 322 SM) mengemukakan teori abiogenesis pada masa Yunani awal.
Sedangkan, teori biogenesis dicetuskan oleh seorang ahli kimia dan mikrobiologi asal Prancis bernama Louis Pasteur. Louis Pasteur mengemukakan teori biogenesis pada tahun 1858 yang pada saat itu mematahkan teori abiogenesis.
Baca juga: Teori Abiogenesis
Asal usul kehidupan
Perbedaan teori abiogenesis dan biogenesis yang paling mendasar adalah konsep asal usul kehidupan.
Teori abiogenesis menyatakan bahwa kehidupan berasal dari senyawa anorganik ataupun benda mati. Sedangkan, menurut teori biogenesis kehidupan berasal dari makhluk hidup lain bahwa sel hidup tidak berasal dari benda mati.
Teori abiogenesis didasarkan oleh gagasan bernama generasi spontan. Dilansir dari Biology LibreTexts, generasi spontan adalah gagasan paling awal teori abiogenesis berisi kemunculan begitu saja makhluk hidup dari suatu benda mati.
Sedangkan, teori biogenesis menentang pendapat tersebut. Dilansir dari Biology Online, menurut teori biogenesis makhluk hidup hanya dapat diproduksi oleh makhluk hidup lain dan bukan oleh benda mati.
Baca juga: Teori Biogenesis
Bukti ilmiah
Perbedaan teori abiogenesis dan biogenesis selanjutnya adalah teori biogenesis dapat dibuktikan secara ilmiah, sedangkan teori abiogenesis tidak.
Teori abiogenesis Aristoteles tentang generasi spontan tidak dapat dibuktikan secara ilmiah.
Teori abiogenesis generasi spontan tidak memiliki bukti ilmiah. Teori abiogenesis pada saat itu hanya didasarkan oleh pengamatan dan pemikiran tanpa adanya bukti eksperimental yang jelas.
Namun, lahir teori abiogenesis modern yang dapat dibuktikan. Berbeda dengan teori abiogenesis kuno, teori abiogenesis modern berpendapat bahwa makhluk hidup muncul dari zat anorganik dalam waktu yang lama dan secara bertahap.
Teori abiogenesis modern memiliki bukti ilmiah, misalnya percobaan yang dilakukan oleh Harold-Urey.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.