KOMPAS.com - Untuk mencatat transaksi, perusahaan dagang menggunakan beberapa jurnal. Untuk mmebuat aktivitas akuntansi lebih efisien, perusahaanmenggunakna jurnal khusus.
Jurnal khusus diartikan sebagai jurnal yang digunakan perusahaan untuk mencatat jenis-jenis transaksi yang sama.
Dikutip dari buku Pengantar Akuntansi I (2017), jurnal khusus adalah jurnal untuk mencatat transaksi keuangan yang sejenis, sesuai dengan urutan waktu terjadinya.
Jurnal khusus umumnya ada empat kolom, yaitu jurnal penjualan, jurnal pembelian, jurnal penerimaan kas, dan jurnal pengeluaran kas.
Transaksi yang tidak dicatat dalam empat jurnal tersebut masuk ke dalam jurnal umum.
Pencatatan transaksi keuangan dalam jurnal khusus langsung diposting dalam buku pembantu sesuai dengan tanggal terjadinya transaksi.
Kemudian pada akhir bulan, jurnal khusus akan dijumlah dan dicek saldo debet harus sama dengan jumlah saldo kredit. Selanjutnya pemindahan jurnal khusus ke dalam buku besar umum dilakukan setiap akhir bulan.
Baca juga: Akuntansi Keuangan Menengah: Bahasa Bisnis dan Alokasi Sumber Daya
Jenis-jenis jurnal khusus
Dirangkum dari buku Pengantar Akuntansi (2021) oleh Suhendar dan kawan-kawan, berikut jenis-jenis jurnal khusus:
- Jurnal pembelian
Jurnal pembelian ialah jurnal khusus untuk semua pembelian kredit barang dagangan. Pencatatan dalam jurnal pembelian berarti debet ke aun Persediaan Barang Dagang dan kredit akun Utang Usaha.
- Jurnal penjualan
Jurnal penjualan adalah jurnal khusus untuk mencatat semua penjualan kredit barang dagangan. Penjualan tunai barang dagangan dicatat dalam jurnal penerimaan kas, sedangkan penjualan kredit aset selain barang dagangan ditulis pada jurnal umum.
- Jurnal penerimaan kas
Jurnal penerimaan kas merupakan jurnal khusus untuk mencatat semua penerimaan kas. Penerimaan kas umum berasal dari penjualan tunai dan pembayaran piutang oleh pelanggan.
Perusahaan dagang mungkin juga menerima kas dari pinjaman bank atau penjualan aset tetap (aktiva tetap) seperti peralatan.
- Jurnal pengeluaran kas
Jurnal pengeluaran kas yakni jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat semua pengeluaran kas, termasuk pengeluaran pembelian tunai.
Sumber utama yang digunakan untuk mencatat di jurnal pengeluaran kas adalah cek bernomor urut tercetak yang dilengkapi dengan bukti kas keluar pendukung lain.
Baca juga: Kombinasi Bisnis Akuntansi Keuangan Lanjutan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.