KOMPAS.com- Kapasitor adalah komponen elektronika yang berfungsi menyimpan muatan listrik dalam jangka waktu tertentu. Satuan dari kapasitor adalah Farad.
Kapasitor terbuat dari material logam yang berbentuk dua buah lempengan yang disusun secara paralel dan berdekatan satu dengan yang lain sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan dan fungsinya.
Prinsip kerja kapasitor
Dikutip dari buku Dasar Listrik dan Elektronika (2018) oleh Ratih Listiyarini, struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah pelat metal yang dipisahkan oleh suatu bahan dielektrik.
Jika kedua ujung pelat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi.
Muatan positif tidak dapat mengalir menuju ujung kutub negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa menuju ke ujung kutub positif, karena terpisah oleh bahan dielektrik yang non-konduktif.
Baca juga: Menentukan Besar Muatan yang Tersimpan pada Salah Satu Kapasitor
Jenis Kapasitor
Dilansir dari buku Teori Dasar Listrik dan Elektronika (2022) oleh Muhammad Naim, berdasarkan bahan isolator dan nilainya, kapasitor dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu kapasitor nilai tetap dan kapasitor variavel.
Berikut penjelasannya:
Kapasitor nilai tetapKapasitor nilai tetap atau Fixed Capacitor adalah kapasitor yang nilainya konstan atau tidak berubah-ubah. Adapun jenis kapasitor yang termasuk dalam kapasitor nilai tetap antara lain:
- Kapasitor keramik
- Kapasitor polyester
- Kapasitor kertas
- Kapasitor mika
- Kapasitor elektrolit
- Kapasitor tantalum
Kapasitor variabel adalah kapasitor yang nilai kapasitansinya dapat diatur atau berubah-ubah. Jenis kapasitor yang termasuk dalam kapasitor variabel, yakni:
- VARCO (variable condensator)
- Trimmer
Fungsi Kapasitor
Diasadur dari buku Dasar Teknik Listrik (2018) oleh Hantje Ponto, beberapa fungsi komponen kapasitor dalam rangkaian listrik maupun rangkaian elektronika, sebagai berikut :
- Menyimpan muatan elektron atau listrik (kapasitansi)
- Sebagai filter atau penyaring dalam rangkaian power supply
- Sebagai frekuensi pada rangkaian antena
- Sebagai kopling antara rangkaian yang satu dengan rangkaian lain
- Untuk menghemat daya listrik pada lampu neon
- Sebagai isolator pada rangkaian arus searah (DC)
- Sebagai konduktor pada rangkaian arus bolak-balik (AC)
- Sebagai perata tegangan DC untuk mengubah arus AC ke DC
- Sebagai pembangkit gelombang AC atau osilator
Baca juga: Pengertian Rangkaian Seri dan Paralel Kapasitor
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.