Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Bentuk Interaksi Sosial: Asosiatif dan Disosiatif

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri
Ada dua bentuk interaksi sosial, yakni interaksi sosial asosiatif dan disosiatif.
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Interaksi sosial pasti dialami tiap manusia. Proses ini akan selalu terjadi dan berlangsung tanpa henti.

Dalam sosiologi, proses interaksi sosial menjadi salah satu obyek kajiannya. Sebab melalui proses inilah, sosiolog bisa melihat peran dan interaksi individu dalam kelompok.

Menurut Encep Sudirjo dan Muhammad Nur Alif dalam buku Komunikasi dan Interaksi Sosial Anak (2021), berikut pengertian interaksi sosial:

"Interaksi sosial adalah hubungan antara individu yang satu dan lainnya, di mana mereka bisa saling memengaruhi satu sama lain."

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hubungan itu bisa terjalin di antara individu dengan individu, antarkelompok, maupun antara individu dengan kelompok.

Baca juga: Interaksi Sosial: Pengertian, Syarat, Ciri, Jenis, dan Faktornya

Ada dua bentuk interaksi sosial, yakni interaksi sosial asosiatif dan disosiatif.
Berikut penjelasannya:

Interaksi sosial asosiatif

Dikutip dari buku Pengantar Sosiologi (2020) karya Trisni Andayani, interaksi sosial asosiatif adalah hubungan sosial yang mengarah pada kerja sama.

Bentuk interaksi sosial ini sifatnya positif, terutama dalam penyelesaian masalah. Karena proses ini yang memang ditujukan untuk kerja sama atau mengarah pada persatuan.

Interaksi sosial asosiatif, meliputi:

Kerja sama

Adalah usaha bersama antarindividu dalam kelompok untuk mencapai satu atau beberapa tujuan yang ingin diraih.

Asimilasi

Merupakan usaha untuk mengurangi perbedaan yang ada di antara beberapa orang atau kelompok demi tercapainya tujuan bersama.

Baca juga: Interaksi Sosial Asosiatif: Pengertian dan Contohnya

Akulturasi

Adalah proses yang timbul jika suatu kelompok dihadapkan pada unsur dari kebudayaan asing hingga akhirnya diterima tanpa menghilangkan kebudayaan asli.

Akomodasi

Merupakan proses di mana individu berusaha menyesuaikan diri dalam kelompok, guna mengatasi ketegangan yang ada.

Interaksi sosial disosiatif

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), interaksi sosial disosiatif adalah interaksi yang mengarah pada perpecahan.

Berbeda dengan interaksi sosial asosiatif, interaksi ini bersifat negatif. Karena mampu merenggangkan persatuan juga solidaritas kelompok.

Bentuk interaksi sosial ini, mencakup:

Persaingan

Adalah perjuangan individu atau kelompok untuk meraih kemenangan atau hasil kompetitif, tanpa menimbulkan ancaman atau benturan fisik.

Baca juga: Faktor Berlangsungnya Proses Interaksi Sosial

Kontravensi

Merupakan interaksi sosial yang ditandai dengan ketidakpastian pribadi seseorang, dan perasaan tidak suka yang disembunyikan.

Pertentangan

Adalah bentuk interaksi sosial di mana individu atau kelompok berupaya mencapai tujuannya dengan menentang atau mengancam pihak lawan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi