KOMPAS.com – Lema adalah istilah teknis yang menjadi pedoman dalam kamus untuk mencari suatu kata.
Dalam kamus umum, lema dapat berupa kata leksikal yang dicetak tebal. Apa itu lema?
Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), berikut pengertian lema:
"Lema adalah kata atau frasa masukan dalam kamus di luar definisi atau penjelasan lain yang diberikan dalam entri atau butir masukan; entri."
Penataan lema perlu diperhatikan guna mempermudah pengguna dalam menemukan kata yang dicari.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penataan lema
Ada tiga hal yang harus diperhatikan dalam penataan lema, yakni alfabetis, silabel, dan persamaan bentuk.
- Alfabetis
Merupakan susunan lema berdasarkan urutan abjad.
Baca juga: 3 Macam Metode Pembelajaran Bahasa
Sebenarnya, susunan alfabetis ini memiliki dua cara yang berbeda dalam menghasilkan urutan lema. Dua cara itu, yakni:
-
- Disusun berdasarkan kata demi kata
Hal ini mempertimbangkan penulisan satu atau dua kata. Lema yang berisi tanda hubung dan terpisah oleh spasi akan memengaruhi urutan lema.
-
- Disusun berdasarkan abjad
Susunan yang tidak mempertimbangkan spasi dan tanda hubung antarkata, seperti penyusunan dalam KBBI.
- Silabel
Adalah tanda penjelasan dalam lema yang terdiri dari satu huruf, seperti tanda titik (.) atau garis vertikal (|). Contohnya lan.tai, te|le|vi|si, dan lain-lain.
- Persamaan bentuk
Mengacu pada persamaan huruf pada lema yang dapat berwujud homonim, homograf, homofon, dan homonima.
Tipe-tipe lema
Sebutkan tipe-tipe lema! Berikut empat tipe lema:
- Lema leksikal standar
Kosakata umum yang memiliki acuan dan tidak berpengaruh pada konstruksi gramatikal. Tipe ini dapat dijabarkan secara lengkap maupun singkat.
Baca juga: Apa itu Dialektologi?
- Lema abreviasi
Adalah lema yang diperpendek, berupa singkatan, akronim, atau kontraksi. Namun, tidak semua bentuk akronim dijadikan lema pokok.
- Lema kata gramatikal
Tiap lema diberi informasi mengenai variasi makna yang muncul beserta konteks penggunaannya.
- Lema ensiklopedik
Adalah lema yang berbentuk nama diri dan jumlahnya sangat sedikit. Lema ini cenderung singkat dan biasanya berupa nama perayaan atau nama festival.
Referensi:
Keraf, Gorys. 2009. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kurniasih, Ika. 2014. Analisis Lema Kamus Bahasa Indonesia Untuk Pelajar. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.